Arab Saudi Setuju Perbanyak Toilet Jemaah Haji di Mina
- Viva.co.id/Eko Priliawito
Sementara peningkatan layanan katering khususnya menyangkut cita rasa nusantara. Peningkatan dapat dilakukan dengan menambah rasio jumlah juru masak Indonesia dan memaksimalkan penggunaan bumbu-bumbu masak Indonesia.
Selain itu, menurut Sri Ilham, untuk keseragaman dan peningkatan kompetensi juru masak, pihak Indonesia sedang merencanakan untuk dilaksanakannya pelatihan dan sertifikasi juru masak.
Ketua Muasasah Asia Tenggara, Mohammad Amin Indragiri, ikut mengapresiasi hasil survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) terkait IKJHI. Prestasi itu mengindikasikan bahwa jemaah merasa puas dengan pelayanan yang mereka terima.
Terkait evaluasi tadi, Muasasah menyambut baik catatan serta usulan peningkatan layanan yang disampaikan pihak Indonesia.
"Beberapa usulan sudah dan sedang kami tindak lanjuti. Sebagai contoh, kami telah memodifikasi tenda Arafah dengan membuat ventilasi udara di sisi-sisi tenda,” kata Mohammad Amin Indragiri yang juga memiliki darah keturunan Indragiri Riau.
Selain itu, juga dilakukan penambahan mist fan dengan rasio 150 buah per maktab di tenda Arafah, serta pengusulan secara resmi kepada pemerintah Saudi tentang penambahan jumlah toilet di Mina.
Terkait peningkatan katering, Muasasah menyanggupi sepenuhnya. Apapun yang dipersyaratkan pihak Indonesia, termasuk usulan pelatihan dan sertifikasi seluruh juru masak yang akan melayani Jemaah haji di Armina, Muasasah akan memenuhinya.
Rapat koordinasi ini juga dihadiri Staf Teknis Haji (STH) I Ahmad Dumyathi Basori, STH 2 Amin Handoyo, Ketua Tim Penyediaan Akomodasi Rudi Ambary, dan Ketua Tim Penyediaan Katering Ahmad Abdullah.
