Kembalinya Kerajaan Ubur-ubur Ditolak Lima RT di Banten

Polisi mendatangi rumah pimpinan Sunda Wiwitan kerjaan Ubur-ubur di Kota Serang.
Sumber :
  • Yandi Deslatama

VIVA – Perwakilan warga dari lima rukun tetangga bersama rukun warga berembuk dan bersepakat menolak kembalinya anggota Kerajaan Ubur-ubur ke RT 02, RW 07, Lingkungan Sayabulu, Kelurahan Serang, Kota Serang, Banten.

Mengungkap 6 Sekte Teraneh di Dunia, Ada Satu dari Indonesia

"Kalau misalkan tobat, karena hidup di dunia, Allah saja maha pengampun. Tapi terlepas dari pada itu, warga bersepakat dengan segala hormat untuk tidak ada keberadaannya di sini," kata Eman Suherman, Ketua RW 07, usai melakukan rapat bersama warga pada Kamis malam, 16 Agustus 2018.

Bahkan, telah ada beberapa mantan pengikutnya mendatangi rumah yang dijadikan markas Kerajaan Ubur-ubur untuk melihat kondisi Aisyah dan Rudi, bahkan burung kicau di dalam rumah itu.

Viral Ucapan Gus Samsudin: Konten Tukar Pasangan Itu Dakwah, Saya Senang di Penjara

Warga berharap MUI dan Polresta Serang mampu bertindak tegas terhadap dugaan penyebaran aliran sesat yang telah meresahkan masyarakat Banten.

"Harapan untuk MUI dan aparat keamanan, ini sudah jelaskan, bahkan bisa dikatakan, kaitannya dengan agama kita terusik. Harapannya diperparah hukumnya," ujarnya.

Pengakuan eks Pasien Saat Berobat Kepada Gus Samsudin: Ada Keluar Binatang di Pinggul

Warga bersepakat lantaran Aisyah telah meminta maaf saat diperiksa polisi. Namun kembali menghujat dan menyebar kembali ajarannya melalui akun media sosial Facebook bernama Maha Aina Dewi.

Akun itu dipercaya milik Aisyah, Ratu dari Kerajaan Ubur-Ubur, yang meyakini bisa menarik uang dari berbagai macam bank dan memercayai Nabi Muhammad seorang wanita.

"Bukan berarti tidak ada kemanusiaan, karena kita akan habis energi. Kalau kembali ke sini dengan alasan mau bermasyarakat, tetap perlu ada pemantauan kan," ujarnya. (ase)

Plt Wakapolrestabes Medan, AKBP. Taryono Raharja, saat memberikan keterangan pers terkait kasus pengoplosan Pertalite.(istimewa/VIVA)

Terpopuler: SPBU Disegel Karena Oplos Pertalite, Rumah Jokowi Digeruduk Mahasiswa Papua

SPBU di Medan Disegel menjadi sorotan artikel di kanal News VIVA sepanjang Sabtu, 8 Maret 2025. Sebab, aparat kepolisian menduga ada pengoplosan Pertalite di SPBU Medan.

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2025