Besok, NTB Mengalami Fenomena Hari Tanpa Bayangan

hari tanpa bayangan, sumber: instagram.com/sdmuhammadiyah7bdg
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Mataram mengabarkan akan ada fenomena kulminasi di wilayah Nusa Tenggara Barat, Jumat, 26 Februari 2021.

Awan Tebal Tanpa Hujan Diprakirakan Selimuti Sebagian Kota di Indonesia, Banjir Rob Hantui 18 Daerah Ini

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi, mengatakan fenomena kulminasi dikenal dengan Hari Tanpa Bayangan.

"Kulminasi atau transit atau istiwa' adalah fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit," katanya, Kamis, 25 Februari 2021.

Kota-kota besar di Indonesia yang Bakal di Guyur Hujan Hari Ini, Ada yang Disertai Petir

Dia mengatakan, saat deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai kulminasi utama. Pada saat itu, matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat menghilang karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. 

"Karena itu, hari kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan," ujarnya.

BMKG Ungkap Musim Kemarau 2025 Mundur dan Lebih Pendek

Secara umum, kulminasi utama pertama tahun 2021 di Indonesia terjadi antara 20 Februari 2021 di Baa, Nusa Tenggara Timur hingga 4 April 2021 di Sabang, Aceh. 

Untuk wilayah NTB, dia mengatakan, fenomena kulminasi akan terjadi pada pukul 12:28:29 Wita. 

Fenomena tersebut adalah fenomena biasa dan tidak berbahaya. Namun masyarakat harus tetap menghindari terik panas dan menjaga tubuh tidak dehidrasi. 
 

Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Gubernur NTB Janji Perbaiki Regulasi Usai WNA Brasil Jatuh di Rinjani

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal menyatakan akan memperbaiki sistem keselamatan dan regulasi pendakian di Gunung Rinjani.

img_title
VIVA.co.id
29 Juni 2025