KPK Tetapkan Bupati Kolaka Timur sebagai Tersangka

Konferensi pers penetapan Bupati Kolaka Timur sebagai tersangka kasus suap.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Edwin Firdaus

Selanjutnya Andi Merya memerintahkan Anzarullah untuk berkoordinasi langsung dengan Dewa Made Ramawan selaku Kabag ULP agar memproses pekerjaan perencanaan lelang konsultan dan mengunggahnya ke LPSE, sehingga perusahaan milik Anzarullah dan atau grupnya dimenangkan serta ditunjuk menjadi konsultan perencana pekerjaan dua proyek tersebut.

KPK Perpanjang Kembali Masa Penahanan Rahmat Effendi

Sebagai realisasi kesepakatan, Andi Merya diduga meminta uang sebesar Rp250 juta atas dua proyek pekerjaan yang akan didapat Anzarulalh tersebut.

"AZR kemudian menyerahkan uang senilai Rp25 juta lebih dahulu kepada AMN dan sisanya sebesar Rp225 juta sepakat akan diserahkan di rumah pribadi AMN di Kendari," kata Ghufron.

Pasrah Divonis 3,5 Tahun, Azis Syamsuddin Segera Dieksekusi ke Lapas

Atas perbuatannya, Anzarullah selaku pemberi disangkakan melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf a atau b atau Pasal 13 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Sedangkan, Andi selaku penerima disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Pejabat di Muara Enim Mundur karena Takut Ditangkap, Ini Kata KPK
Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis

KPK Telusuri Dugaan Suap Bupati Kolaka Timur Mengalir ke Partai Politik

KPK usut apakah ada aliran dana dugaan korupsi yang seret Bupati Kolaka Timur Abdul Azis (ABZ) mengalir ke partai politiknya.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2025