Kenangan Ganjar Pranowo Terhadap Doni Monardo: Dia Sangat Cinta Tanaman
- BNPB.
Jakarta - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menyampaikan duka kepada mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI (Purn) Doni Monardo, yang meninggal dunia. Ganjar menyebut kalau Doni Monardo merupakan sahabatnya.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Pak Doni sahabat saya, saya sempat menengok beliau kemarin dan saya ketemu dengan ibu dan putrinya di sana," ujar Ganjar ditemui di Hotel Claro, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin, 4 Desember 2023.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini pun mengenang keakrabannya dengan Doni Monardo. Menurutnya, eks Komandan Paspampre itu merupakan tentara Angkatan Darat (AD) yang gemar menanam pohon.
"Pak Doni ini tentara, tapi dia sangat cinta pada tanaman dan saya sangat dekat sekali dengan beliau. Bahkan pernah membuat gerakan bersama untuk menanam," kata dia.
Selain itu, Ganjar pun menyatakan dirinya sempat diajak almarhum Doni untuk mengambil benih pohon dari Maluku. Nantinya, benih pohon-pohon tersebut akan disebar untuk ditanam ke seluruh pelosok Indonesia.
"Bahkan beliau mengajak saya waktu itu untuk mengambil satu benih bibit pohon dari Maluku dan kami belum sempat. Beliau ingin mengirimkan pasukannya untuk mengambil dan sekarang ditanam di banyak tempat," kata dia.
Menurutnya, Doni merupakan sosok yang hebat di kalangan militer dan juga pada bidang kebencanaan. Ia pun mengharapkan, Doni wafat dalam keadaan baik.
"Pak Doni orang hebat dan kita doakan mudah-mudahan husnul khatimah," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI (Purn) Doni Monardo meninggal dunia, hari ini Minggu, 3 Desember 2023.
Informasi mengenai wafatnya Doni dibenarkan langsung oleh Stafsus Kepala BNPB periode 2019-2020 Egy Massadiah dalam pesan singkatnya.
"Telah meninggal dunia, Letjen (Purn) DR HC Doni Monardo, (Kelahiran 10 Mei 1963) pada hari Ahad 3 Desember 2023 pukul 17.35 WIB. Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT," kata Egy.
Bocah 6 Tahun Asal Indonesia Meninggal di Malaysia Usai Digigit Anjing
Korban digigit anjing liar pada 16 Juli di luar rumahnya. Anjing itu kemudian ditangkap dan dinyatakan positif rabies oleh Dinas Kesehatan Hewan setempat
