Terpilih Lagi Jadi Ketua Kwarnas Pramuka, Budi Waseso Klaim Pemilihan Demokratis
- VIVA/Dani Randi
Aceh – Komjen Pol (Purn) Budi Waseso kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka masa bakti 2023-2028 saat Munas ke 11 di Balee Meuseuraya Aceh, di Banda Aceh, Senin, 4 Desember 2023.
“Ini proses sudah demokrasi yang luar biasa. Kalau di Pramuka memang seperti ini, keputusan akhir saya menjadi calon tunggal, dan diutus jadi Ketua Kwarnas untuk masa bakti 2023-2028,” kata Budi Waseso kepada wartawan.
Ia menyebutkan, awalnya kandidat calon Ketua Kwarnas berjumlah lima orang, namun saat seleksi dan pembahasan di Komisi D dalam munas tersebut, ia terpilih menjadi calon tunggal.
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Budi Waseso datang ke Istana Merdeka.
- Biro Pers Media dan Informasi Setpres
Di Pramuka, kata dia ada ketentuan-ketentuan yang harus dimiliki oleh calon Ketua Kwarnas dan juga akan diseleksi lagi sesuai aturan dan peraturan yang ada. Sehingga dalam hasil seleksi itu, namanya masuk jadi calon tunggal.
“Tapi saya kan dicalonkan, makanya itu proses dari teman-teman di komisi D dari hasil seleksi itulah pada akhirnya saya secara aklamasi terpilih menjadi calon tunggal,” ujarnya.
Ia juga membantah adanya intervensi dalam munas kali ini untuk meloloskan dirinya jadi calon tunggal. Menurutnya, proses pemilihan yang dilakukan pada Munas kali ini sudah cukup demokrasi.
“Soal yang lainnya kenapa, ya saya kira itu demokrasi. yang lain-lain alasannya kenapa ya disitulah demokrasi. Semua sudah disampaikan, inikan musyawarah mufakat,” katanya.
Diketahui, selain Budi Waseso, ada dua calon Ketua Kwarnas sebelumnya yang muncul, mereka adalah Eris Herryanto dan GKR Mangkubumi.
Fakta-fakta dari Dualisme di Tubuh PMI Antara Jusuf Kalla dengan Agung Laksono
PMI dilanda dualisme kepengurusan, ditengah pelaksanaan Munas ke-XXII. Jusuf Kalla, ditetapkan sebagai ketua umum. Tapi ada munas tandingan yang mengangkat Agung Laksono.
