Diteror KKB, Warga Sugapa Terpaksa Mengungsi ke Areal Pos TNI

KKB tebar teror, warga Sugapa mengungsi di areal pos TNI
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Gerombolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melancarkan aksi terornya terhadap masyarakat Sugapa Kabupaten Intan Jaya dengan membunuh warga sipil, membakar rumah dan honai. KKB bahkan melarang menjual hasil bumi, serta mengusir warga dari Kampung.

Kasus Prada Lucky, Eks KSAD Dudung Minta Prajurit Muda Diawasi Lebih Ketat

Ws. Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan, mengatakan, kondisi ini mengakibatkan warga berbondong-bondong mengungsi di areal Pos TNI.

Seperti diberitakan sebelumnya, KKB telah menembak 1 Prajurit Polri dari Brimob Bripda Affani gugur meninggal dunia, Jumat, 9 Januari 2024 dan berlanjut menembak warga sipil dan membakar rumah warga.

Pekerjaan Suami Mpok Alpa, Gimana Nasibnya Harus Rawat 4 Anak Termasuk Bayi Kembar?

"Akibat teror KKB ini, warga minta perlindungan dan mengungsi di tempat yang aman di sekitar Pos TNI," Letkol Candra dalam keterangannya seperti dikutip Selasa, 23 Januari 2024.

KKB tebar teror, warga Sugapa mengungsi di areal pos TNI

Photo :
  • Istimewa
Kontak Tembak dengan TNI di Puncak Jaya dan Intan Jaya, 3 Anggota OPM Tewas

KKB, lanjut Candra, sampai saat ini juga membakar bangunan pelayanan kesehatan dan tempat ibadah. Hal ini juga menambah rasa takut dan trauma warga Sugapa.

Saat ini, Candra melanjutkan Aparat TNI Polri terus berupaya melindungi masyarakat sehingga melakukan siaga dari ancaman dan serangan gerombolan KKB.

"Bersama TNI, warga kini terlindungi. Untuk itu diharapkan kondisi ini kembali pulih dan warga kembali ke rumah masing-masing untuk beraktivitas," tutupnya.

Burung Merpati Hinggap di Pasukan Upacara HUT ke-80 RI

Momen Merpati Putih Hinggap di Kepala Prajurit saat Upacara HUT ke-80 RI

Momen unik warnai HUT ke-80 RI di Istana Merdeka. Seekor merpati putih hinggap di kepala prajurit, disambut riuh tepuk tangan undangan sebagai simbol kedamaian.

img_title
VIVA.co.id
17 Agustus 2025