Pengakuan Delegasi WWF ke-10 Terpukau dengan Pesona Bali

Delegasi WWF ke-10 belajar menampi beras di Jatiluwih
Sumber :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Bali –Menutup rangkaian kegiatan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, delegasi dan peserta diajak berwisata atau field trip ke tiga tempat yaitu Museum Subak, Danau Batur, dan Desa Wisata Jatiluwih. 

Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Ditutup Jumat Jam 5 Sore Jelang Nyepi, Dibuka Kembali 30 Maret

Ketiga tempat itu menggambarkan bagaimana masyarakat Bali memperlakukan dan mengelola air dalam kehidupan sehari-hari.

Di Museum Mandala Manthika yang dulunya bernama Museum Subak di Kabupaten Tabanan, Bali, delegasi diperkenalkan dengan koleksi peralatan pertanian tradisional hingga modern berikut sejarahnya. Sehingga bisa memberikan pengetahuan bagaimana tata kelolanya yang terus mengikuti perkembangan zaman tanpa mengganggu alam.

Sensasi Sahur Pakai Sambal Bongkot Dijamin Nafsu Makan Menggebu, Intip Resepnya

Salah seorang peserta firld trip dari Global Water Partnership Swedia Yumiko Yasuda mengaku sangat terinspirasi dengan sistem irigasi Subak di Bali. 

Delegasi WWF ke-10 belajar menampi beras di Jatiluwih

Photo :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Enggan Bayar Tagihan, Segerombolan Bule Bentrok dengan Sekuriti di Finns Beach Club Bali

"Saya ingin mempelajari lebih jauh bagaimana masyarakat Bali melakukannya, apalagi ini terkait dengan budaya dan agama," ucapnya. 

Dikelola oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Tabanan, Mandala Manthika merupakan museum khusus tipe A yang dipelopori dan digagas oleh Gubernur Bali periode 1978-1988 Dr. Ida Bagus Mantra.

Setelah diresmikan pada tahun 1991, museum ini direstorasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat pada 2023 dan selesai pada 2024, menjelang perhelatan World Water Forum ke-10.

Pemandu Mandala Manthika Ni Nyoman Mirahwati menyampaikan, museum ini menyimpan berbagai koleksi alat pertanian dari berbagai sejarah peradaban manusia yang dibagi menjadi tiga seksi. 

Seksi pertama, menyimpan berbagai artefak yang berhubungan dengan sejarah dan perkembangan irigasi negara China, Jepang, dan Korea. Seksi kedua, menyimpan informasi tentang sistem irigasi Nusantara, yakni dari Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan Maluku. 

Sementara seksi ketiga, khusus menampilkan berbagai informasi dan benda koleksi terkait sistem irigasi Subak. Seksi ini menampilkan proses pra-penanaman, masa menanam, hingga proses memanen padi. Para peserta dan delegasi juga menyaksikan tayangan video dokumenter tentang Subak.

Pesona Gunung Batur

Pesona dan keindahan alam berpadu sempurna dengan udara yang sejuk di danau yang terbentuk dari kaldera letusan Gunung Batur puluhan ribu tahun yang lalu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya