Prabowo Targetkan Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Pengamat: Semuanya Harus Optimis

Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Bahkan Piter mengatakan Indonesia bisa tumbuh di atas 10% jika pemerintahan berikutnya mampu memperbaiki kondisi ekonomi Indonesia saat ini. “Secara potensi untuk tumbuh di atas 10% pun mungkin, tetapi 'how'-nya itu yang belum kita dengar, secara potensi kita punya memungkinkan tetapi selama kita tidak ada koreksi terhadap kebijakan perekonomian kita yang lama ya kita tidak mungkin untuk tumbuh mewujudkan apa yang menjadi potensi kita,” ucapnya.

Prabowo Sebut Aset Negara yang Diserahkan ke PT Timah Senilai Rp7 Triliun

Piter berpendapat mengenai ekonomi global yang masih suram dan konflik perang yang berkepanjangan tidak akan banyak mempengaruhi ekonomi Indonesia, sebab pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih banyak ditopang oleh sektor dari dalam negeri seperti investasi dan tingkat konsumsi rumah tangga. 

“Gak masalah sebenarnya perekonomian kita itu tidak terlalu bergantung kepada global, dulu kita terpengaruh oleh global tetapi bukan berarti sepenuhnya tergantung kepada global," katanya

Prabowo Saksikan Penyerahan Barang Rampasan Negara ke PT Timah di Babel

Ditekankan Piter yang terpenting adalah bagaimana manajemen pemerintah mengelola potensi dan kekayaan dalam negeri dengan tepat 

“Berarti itu sesuatu yang manageable di dalam kontrolnya pemerintah, pemerintah bisa untuk memacu pertumbuhan ekonomi memanfaatkan pengelolaan domestic demand-nya. Jadi walaupun kondisi global itu suram tidak support bukan berarti kita tidak bisa mewujudkan pertumbuhan di atas 8%," katanya.

50 MediaMIND 2025, Perkuat Kontribusi Ekonomi Pertambangan Berkelanjutan

Pertumbuhan Ekonomi (ilustrasi).

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Kembali lagi, adalah bagaimana kita mengetahui permasalahan-permasalahan yang terjadi selama ini dan melakukan koreksi terhadap kebijakan-kebijakan ekonomi masa lalu,” ucapnya.

Selain itu, kata Piter, salah satu musuh dari penghambat pertumbuhan ekonomi adalah masalah inefisiensi, hal itu yang menurutnya harus dibenahi terlebih dahulu.

“Penyakit ekonomi kita itu adalah inefisiensi, yang kemudian salah satu indikatornya adalah biaya ekonomi tinggi ICOR kita sangat besar, nah tanpa ada upaya kita untuk memperbaiki inefisiensi ini menurunkan ICOR akan sangat sulit, karena kalau itu ICOR nya masih segede ini,” ujarnya.

Sebelumnya, presiden terpilih Prabowo Subianto menyampaikan target pencapaian angka pertumbuhan ekonomi itu dalam acara peluncuran Geoportal One Map Policy 2.0. dan White Paper OMP Beyond 2024 di St. Regis, Jakarta Selatan, Kamis 18 Juli 2024.

“Kita optimis bisa mencapai lebih dari lima persen pertumbuhan (ekonomi). Kalau saya, lebih berani lagi, kita harus berani menaruh sasaran yang lebih tinggi, kalau saya optimis kita bisa mencapai delapan persen pertumbuhan (ekonomi),” ucap Prabowo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya