Mendikdasmen Mu’ti: Harapan Kami Kesejahteraan Guru Meningkat, Semangat Mendidik Ikut Meningkat

Mendikdasmen, Prof Abdul Mu'ti
Sumber :
  • ANTARA/HO-Humas Kemendikdasmen

Jakarta, VIVA – Kesejahteraan guru juga menjadi perhatian khusus di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dengan begitu, kualitas guru akan ikut meningkat.

Temuan Komnas HAM: Ada Unsur Perencanaan dalam Kasus Oknum TNI Tembak Mati 3 Polisi di Lokasi Sabung Ayam

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengatakan peningkatan kualitas guru akan menjadi fokus utama Kemendikdasmen dalam beberapa waktu mendatang.

Mu'ti mengatakan peningkatan kualitas guru itu secara khusus berkenaan dengan peningkatan kemampuan numerasi dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) peserta didik, sesuai dengan prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran yang ingin meningkatkan kemampuan siswa dalam bidang sains dan teknologi.

Siswi Korban Dugaan Pelecehan Guru SMPN 3 Depok Jalani Visum

“Jadi pendidikan nanti tidak hanya sekadar mengajarkan dan mentransformasikan ilmu, tetapi juga berkaitan dengan pemenuhan nilai dalam setiap bidang studi,” kata Mu'ti di Jakarta pada Kamis, dikutip dari Antara.

Pasalnya, ia menambahkan, peningkatan kualitas guru juga akan mencakup peningkatan bimbingan konseling (BK) melalui dua pendekatan, yaitu peningkatan kualitas guru BK serta pelatihan untuk guru-guru bidang studi agar memiliki kemampuan konseling.

1.562 Personel Gabungan Diturunkan untuk Pengamanan Laga Persija vs Malut United di JIS

Mu'ti juga menyampaikan bahwa peningkatan gaji dan kesejahteraan guru sudah mendapatkan porsi anggaran di tahun 2025, meski ia belum dapat menyebutkan angka pasti terkait kenaikan gaji guru tersebut.

Oleh karena itu, Mu'ti berharap peningkatan kesejahteraan guru juga dapat berkorelasi positif dengan peningkatan kualitas pengajaran di bidang masing-masing.

“Harapan kami, ketika kesejahteraan guru meningkat dapat diikuti dengan semangat mendidik yang meningkat. Dengan guru yang berkualitas, maka proses dan hasil pembelajaran pun akan berkualitas,” katanya. (Ant)

Anggota Komnas HAM Uli Parulian Sihombing

Komnas HAM Minta TNI Tutup Permanen Lokasi Pemusnahan Amunisi di Garut

Apabila tidak ditutup, dirinya khawatir apabila ekosistem lain di kawasan konservasi itu bisa terganggu, terutama pasca ledakan yang terjadi beberapa waktu lalu.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2025