Dedi Mulyadi Dapat Ancaman Pembunuhan dari 'Wowo'

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi
Sumber :
  • Ist

Bandung, VIVA – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengaku mendapat ancaman pembunuhan dari seseorang lewat media sosial (medsos). Pemilik akun bernama  "Wowo dan Dedi Mulyadi sesat!" mengancam akan membunuh Dedi Mulyadi memakai bom bunuh diri.

Saat dikonfirmasi oleh wartawan di Bandung, Selasa, 22 April 2025, Dedi mengaku hal tersebut adalah risiko seorang pemimpin. Dalam setiap langkah, bisa ada yang suka dan tidak suka, dan ke depannya akan melihat perkembangan selanjutnya terlebih dahulu.

"Kalau ada ancaman itu, ya risiko bagi seorang pemimpin. Kita lihat perkembangannya terlebih dahulu. Akan tetapi, apakah akun itu asli atau bukan, nanti kita lihat dan telusuri. Namun, sekarang saya akan lebih waspada," kata Dedi.

Dalam akun sosial media Instagram miliknya yang dipantau di Bandung, Selasa, Dedi mengaku ancaman pembunuhan bukan kali pertama. Bahkan, dia mengaku pernah mendapatkan ancaman pembunuhan setelah penutupan tambang ilegal di Kabupaten Subang.

Namun, Dedi Mulyadi merespons dengan tenang berbagai caci maki, hinaan, termasuk ancaman pembunuhan. Dia bahkan disebut pengkhianat dan penjahat dari demonstran yang meminta tambang ilegal kembali dibuka.

"Banyak orang bertanya, apakah saya akan melaporkan orang-orang yang telah menghina saya di depan umum. Saya sebagai pribadi sudah terbiasa terhadap berbagai caci maki, hinaan, ancaman, bahkan upaya-upaya pembunuhan yang pernah akan dilakukan terhadap diri saya," katanya.

Diketahui bahwa ancaman kepada Gubernur Jabar yang akrab disapa KDM itu disampaikan dalam komentar Live Chat di YouTube Kang Dedi Mulyadi, Senin (21/4) malam.

Dalam kolom komentar, akun "Wowo dan Dedi Mulyadi sesat!" berulang kali mengancam akan membunuh mantan Bupati Purwakarta tersebut hingga akan meledakkan rumah dan menculik anaknya.

Satu Polisi Tewas di Acara Hiburan Rakyat Pernikahan Wagub Garut-Anak Dedi Mulyadi, Ini Penyebabnya

"Saya udah muak hey Dedi Mulyadi. Tunggu saja tanggal mainnya, saya akan meledakkan tempat tinggal Anda dan saya akan menyuruh seseorang untuk menculik anak Anda," demikian isi posting tersebut.

Terdapat pula tulisan pada akun tersebut: "!Woy Dedi Mulyadi, semoga lo tiba-tiba dari belakang dihabisi, ditusuk dengan pisau sama orang. WKWKWKW."

Momen Bahagia Berubah Duka, 3 Tewas di Acara Makan Gratis Pernikahan Wabup Garut-Anak Dedi Mulyadi

Bahkan, dia mengancam akan meledakkan diri di dekat Dedi Mulyadi menggunakan bom yang lebih parah dari peristiwa bom Bali.

"Kalau rencana saya gagal, saya akan pergi ke Jabar memakai bom lain yang saya punya itu bom bunuh diri. Saya akan berlari mencari Dedi dan jika sudah ketemu saya akan mendakatinya dan duarr!!!," tulisan dalam akun tersebut.

TERPOPULER: Pinkan Mambo Gak Terima Donatnya Dikritik, Mas Kawin Anak Dedi Mulyadi Jadi Sorotan

Sang pengancam pun menyebut akan menjalankan aksinya kurang dari 2 bulan. "Tunggu nanti 2 bulan lagi saya akan melakukan aksi saya. Sekarang saya sedang merakit sebuah bom paku."

Selama 30 menit lebih penayangan Live Chat kanal YouTube Dedi Mulyadi, akun tersebut secara terus-menerus mengujarkan kebencian terhadap Dedi. Tidak hanya mengancam membunuh, akun itu juga menjadikan Jawa Barat seperti neraka. Bahkan, Cianjur menjadi sasarannya. (ant)

Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina bersama suaminya Maula Akbar

Wabup Garut dan Anak Dedi Mulyadi Angkat Bicara soal Acara Makan Gratis Maut, Siap Diperiksa Polisi

Rangkaian acara pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Maula Akbar diwarnai kericuhan dengan agenda makan gratis hingga menyebabkan tiga orang tewas.

img_title
VIVA.co.id
20 Juli 2025