Mensos: Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Bakal Pakai APBN

Menteri Sosial Saifullah Yusuf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Yeni Lestari

Jakarta, VIVA – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan sebanyak 200 sekolah rakyat akan dibangun pada tahun ini. 

Mensos Ungkap Gelar Pahlawan Nasional untuk Marsinah Tak Bisa Direalisasikan Tahun Ini

Dia menuturkan, 100 sekolah di antaranya akan dibangun menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Direncanakan kalau memenuhi syarat tahun ini Presiden akan memulai pembangunan di 200 titik. Seratus titik dengan anggaran APBN dan/atau 100 lagi adalah partisipasi swasta," kata Gus Ipul kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 30 April 2025.

Genjot Kualitas Pemerataan Pendidikan, Khofifah Mantapkan Sekolah Rakyat Demi Putus Kemiskinan Jatim

Dia berharap, 200 sekolah tersebut dapat memulai operasional pada tahun 2026 mendatang. Dia menyebutkan, terdapat 53 sekolah rakyat yang sedang dimatangkan persiapannya agar bisa beroperasi mulai tahun ini.

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin, 3 Maret 2025

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari
Sri Mulyani Beberkan Strategi Pemerintah Kelola Utang pada 2026, Defisit Ditahan 2,48 Persen

"53 titik ini terus dilakukan pematangan bahkan sudah mulai penyediaan sarana-prasarana. Apakah bangku, kursi, tempat tidur siswa dan lain sebagainya," ujarnya.

Lebih lanjut, Gus Ipul menuturkan pihaknya juga sudah melakukan regrouping guru yang dibina oleh Mendikdasmen Abdul Mu'ti. Pemetaan terhadap para siswa untuk bersekolah di sekolah rakyat juga terus dilakukan.

"Kita juga sudah melakukan pemetaan terhadap siswa-siswa yang bisa sekolah di sekolah rakyat ini. Mereka yang berada di desil 1, miskin ekstrem atau miskin," ujarnya.

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Gus Ipul: Terus Terang, Saya Nggak Punya Kemampuan Pimpin PPP

Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengaku tak memiliki kemampuan untuk memimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2025