Polisi Identifikasi Motor Penebar Teror di Bali

Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA.co.id - Polisi terus memburu pelaku yang diduga menebar ancaman teror melalui surat kaleng, yang dikirim ke kantor Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali, Senin, 18 Januari 2016.

Densus 88 Ungkap Peran Terduga Teroris Penjual Tanaman Hias yang Ditangkap di Bogor

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charliyan mengatakan, kepolisian berhasil mengidentifikasi kendaraan sepeda motor dari pelaku yang mengirimkan surat berisi ancaman teror itu.

"Motor Supra 125 sementara ini yang teridentifikasi pelat nomor AG, apa nomor asli atau enggak, masih penyelidikan. Mudah-mudahan sore bisa disita," kata Anton di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Januari 2016.

Warga Bogor Kaget! Penjual Tanaman Hias Baru 6 Bulan Nikah Dicokok Densus, Ternyata Jaringan Teroris

Jenderal bintang dua ini menuturkan, kepolisian saat ini masih mengidentifikasi pelaku, dari sketsa wajah yang dibuat berdasarkan keterangan saksi.

"Pelaku masih diidentifikasi, gambar sketsa karena pelaku menyerahkan suratnya ke supir Camat, Ida Bagus. Dan sedang direka-reka, pakai helm dan kaca mata," ujarnya.

Mantan Napiter Balik Lagi Jadi Residivis Terorisme, Kriminolog Ungkap Penyebabnya

Menurut Anton, polisi akan melakukan pengamanan berlapis pada wilayah yang diteror dalam surat ini, yaitu Buleleng dan Denpasar. Serta meningkatkan pengamanan di seluruh wilayah Bali.

Sebelumnya, Kantor Kecamatan Kubutambahan menerima surat ancaman bahwa jaringan teroris yang berafiliasi dengan kelompok penyerang kawasan MH Thamrin, sudah ada di Bali. Mereka mengancam akan meledakkan beberapa tempat strategis di Bali, seperti pusat perbelanjaan, perkantoran dan kawasan wisata. (one)

Ilustrasi penangkapan teroris.

Korban Bom Bali: Semoga Tak Ada Lagi Teroris di Indonesia

Meski banyak yang telah berdamai dengan masa lalu, berharap terorisme tak muncul lagi di kehidupan

img_title
VIVA.co.id
30 Agustus 2025