H-2 Lebaran, Kendaraan di Jalur Nagreg Berkurang

Lalu lintas jalur Nagrek, Jawa Barat pada H-2 Lebaran
Sumber :
  • Diki Hidayat/ VIVA.co.id

VIVA.co.id – Volume kendaraan roda dua dan empat dari arah Cileunyi, Bandung, menuju Jawa Tengah via jalur selatan di Nagreg, pada H-2 Lebaran menurun jumlahnya.

Efek Tol Trans Jawa, Jalur Nagreg Terpantau Lengang H-1 Lebaran

Anggota Tim Pengelola Data Pos Pengawasan dan Pengendalian Nagreg Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, Syarizal Dwi Gumelar, menjelaskan, jumlah kendaraan yang lewat jalur Nagreg sejak pagi hingga pukul 15.00 WIB, tercatat 93.665 unit.

"Menurun sekitar 38,74 persen. Dibandingkan pada H-2 arus mudik 2015, kendaraan yang melintasi Nagreg mencapai 152.906 kendaraan," kata Syarizal kepada VIVA.co.id, Senin, 4 Juli 2016.

Arus Balik, Jalur Garut-Bandung Macet 20 Kilometer

Sebelumnya, diprediksi puncak arus mudik jalur selatan via Nagreg akan terjadi hari ini. Namun, dari data yang tercatat, puncak arus mudik terjadi pada H-3, Minggu 3 Juli 2016.

"Pada H-3 itu jumlah kendaraan mencapai 148.752, atau meningkat 31,10 persen dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 113.906 kendaraan," tuturnya.

Puncak Arus Balik di Nagrek Tak Hanya Dipadati Pemudik
Jalur Nagrek dipadati pemudik saat Lebaran Idul Fitri.

Usai Sahur, Pemudik Kembali Padati Jalur Nagrek H-2 Lebaran

Kepadatan itu mulai dari simpang susun Cileunyi yang merupakan titik pertemuan arus kendaraan dari Bandung-Sumedang dengan arus kendaraan keluar gerbang tol Cileunyi.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2025