3 Korban Kecelakaan Helikopter TNI AD Dievakuasi ke Tarakan
- Istimewa
VIVA.co.id – Tim SAR berhasil mengevakuasi jenazah tiga korban kecelakaan helikopter Bell-412 milik TNI Angkatan Darat, dari sekitar lokasi kecelakaan di kawasan pegunungan Desa Long Sulit, Kecamatan Krayan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.
"Pukul 13.00 WITA, Tim SAR telah berhasil mengevakuasi korban Helikopter Bell 412 milik TNI AD yang jatuh di hutan pegunungan sekitar lima kilometer dari Desa Long Sulit," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen M. Sabrar Fadhilah, di Jakarta, Senin, 28 November 2016.
Korban yang gugur pada peristiwa ini adalah Lettu Cpn Ginas Sasmita Aji, Sertu Bayu Sadeli Putra, dan Praka Suyanto. Ketiga korban itu langsung dievakuasi ke RSAL Tarakan.
"Menurut rencana jenasah pada pukul 17.00 WITA akan dibawa ke Lanud Tarakan untuk disemayamkan," ujarnya.
Selanjutnya, esok hari, 29 November 2016, ketiga korban itu akan diterbangkan untuk dimakamkan ke daerah masing-masing.
Sesuai rencana, Alm. Lettu Ginas Sasmita Aji akan dimakamkan di Yogyakarta, Alm. Sertu Bayu Sadeli Putra di Dumai, dan Alm. Praka Suyanto di Madiun.
Sampai saat ini Tim SAR mencari satu korban lainnya, yaitu Lettu Cpn Yohanes Syahputra.
"TNI AD kehilangan putra-putra terbaiknya ketika sedang melaksanakan suatu misi dukungan logistik operasi pengamanan wilayah perbatasan negara di Desa Long Bawan," ungkap Kadispenad.
Helikopter Jatuh Timpa Kapal Tongkang di Sungai Mississipi AS, Dua Pekerja Tewas
Sebuah helikopter yang sedang digunakan untuk pemeliharaan menabrak kabel listrik di sepanjang Sungai Mississippi dan jatuh menimpa sebuah tongkang
