Wiranto: Duterte Tiru Soeharto

Mantan Presiden RI, Soeharto (tengah).
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Menteri Politik Hukum dan Keamanan Wiranto menyebut, bahwa apa yang dilakukan Presiden Filipina Rodrigo Duterte dengan menembak mati para bandar narkoba terinspirasi dan meniru gaya kepemimpinan Presiden Republik Indonesia ke-2, Soeharto. Hal itu ia ketahui dari pembicaraan Duterte dengan Jusuf Kalla.

Momen Wiranto dan AHY Ikut Bermalam di IKN Nusantara Bareng Jokowi

Ketika itu Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla bertemu dengan Presiden Filipina Duterte dan memuji soal kebijakan sadis yang diterapkannya. "Saudara Presiden (Duterte) hebat sekali, berani menghabiskan para bandar narkoba sampai ribuan orang. Anda melawan suatu kebiasaan international soal pelanggaran HAM berat.

"Tapi Duterte bilang, saya belajar dari Presiden anda (Soeharto). Saya terapkan di Filipina. Kita lupa pernah melakukan itu juga," ujar Wiranto di Jakarta, Jumat, 22 September 2017.

Wiranto Sebut Hadi Tjahjanto Sosok Tepat Jadi Menko Polhukam, Paham Anatomi Ancaman

Di sisi lain, Wiranto menyampaikan, bahwa pemerintah masih dikejar-kejar oleh pihak tertentu untuk mengusut soal kasus pelanggaran HAM berat yang dilakukan oleh Presiden Soeharto waktu itu.

"Saat ini kita dituntut oleh aktivis HAM untuk membongkar itu. Saya katakan yang memerintahkan, yang diperintah sudah meninggal, yang ditembak sudah meninggal, gimana ngusutnya? silahkan ngusut enggak ada jawaban juga," tuturnya.

Wiranto: Saya Sebagai Pembina TKN, Bersaksi Tak Ada Agenda Apalagi Rencanakan Kecurangan

Menurut catatan Amnesti Internasional, eksekusi pengedar narkoba di Indonesia selama sembilan bulan terakhir telah mencapai 76 orang.  Dari jumlah itu, sebelas diantaranya adalah warga negara asing yang berasal dari China, Hongkong, Thailand, Malaysia, Nigeria, dan Afrika Selatan.

Inaugurasi Kepengurusan GP Ansor di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 27 Mei 2024 (sumber: istimewa)

Sufmi Dasco, Rosan Roeslani hingga Wiranto Didapuk Jadi Dewan Penasehat GP Ansor 2024-2029

Pelantikan pengurus GP Ansor dilakukan oleh PBNU disaksikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istora Senayan

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2024