Bamsoet Ancam Polisikan Kader Golkar yang Persoalkan Gelar MBA-nya

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo
Sumber :

VIVA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Bambang Soesatyo, atau Bamsoet bakal melaporkan kader Golkar yang menudingnya punya ijazah S-2 bodong. Bambang tak terima dengan tudingan gelar Master of Business Administration (MBA) yang diperolehnya dari Institut Manajemen Newport Indonesia (IMNI) dinilai meragukan.

Erick Thohir Dipastikan Menyaksikan MXGP 2024 di Lombok

"Saya dan Ikatan alumni IMNI akan mengambil langkah hukum dan melaporkan yang bersangkutan ke Bareskrim, Polda Metro atas penghinaan institusi tersebut," kata Bambang dalam pesan tertulisnya, Jumat 5 Juli 2019.

Bambang menegaskan, IMNI merupakan perguruan tinggi yang punya kedudukan hukum dan terdaftar di lembaga Kopertis DKI Jakarta. Politisi Partai Golkar itu juga bilang para alumni merasa terhina terhadap informasi tersebut.

Bamsoet soal Ketidak Hadirannya ke MKD DPR RI: Kalau Tidak Mendadak, Saya Pasti Hadir

"Kami bangga menjadi alumni IMNI dan kami terhina begitu ada orang yang mengatakan hal itu,” kata dia.

Sebelumnya, salah seorang kader Golkar, Agus Harta meragukan gelar MBA milik Bamsoet. Alasan Agus karena almamater Bambang menimba ilmu tidak jelas. Sebab, tak punya web resmi yang jelas.

Bamsoet Mangkir Panggilan MKD DPR

Bahkan, dia turut menyindir usulan Bamsoet soal pembentukan Kementerian Kebahagiaan dan Toleransi beberapa waktu lalu. Pertimbangan Bamsoet karena kementerian ini bisa menjadi salah satu cara mewujudkan Indonesia bahagia.

Bamsoet menyampaikan hal ini dalam diskusi di Seminar Nasional Kebangsaan di Ballroom Hotel JS Luwansa, Rabu 3 Juli 2019. (ren)

Gedung MPR, DPR dan DPD. (Foto ilustrasi).

Elite PDIP Bicara Risiko Perbedaan Orientasi Pembangunan Tiap Presiden

PDIP menilai peran MPR perlu diperkuat melalui amendemen UUD 1945. Presiden yang berbeda orientasi bisa mengganggu kelangsungan tahapan pembangunan jangka panjang.

img_title
VIVA.co.id
2 Juli 2024