Panas! Faizal Assegaf Skak Mat Andre Rosiade: Memalukan, Tolong Nasihati Prabowo

Debat Andre Rosiade dengan Faizal Assegaf di catatan Demokrasi tvOne.
Sumber :
  • YouTube Catatan Demokrasi tvOne

Faizal menimpali bahwa mekanisme yang diputuskan Gerindra itu masih satu komando di bawah Prabowo.

Terpopuler: SPBU Disegel Karena Oplos Pertalite, Rumah Jokowi Digeruduk Mahasiswa Papua

"Dan, tugas Andre itu memang untuk membentengi, suatu manipulasi keputusan di internal," ujar Faizal.

Debat Andre Rosiade dengan Faizal Assegaf di catatan Demokrasi tvOne.

Photo :
  • YouTube Catatan Demokrasi tvOne

Sosok 2 Anak Raja Minyak RI yang Terseret Korupsi Pertamax, Emas Antam Anjlok

Faizal mengatakan dirinya adalah rakyat dan bukan anggota parpol.

"Saya bayar pajak. Anda dari partai politik itu dapat uang dari rakyat. Kita kritik sedikit jangan bereaksi," tutur Faizal.

Kala Prabowo Singgung Potensi Rivalitas AHY-Gibran di Masa Depan

Andre minta Faizal bicara fair dan jangan menghakimi. Dia menegaskan dirinya juga membayar pajak.

"Abang harus fair dong, kami mengalami proses dari bawah, lalu abang hakimi," kata Andre.

"Siapa hakimi? Sebentar, tadi saya tegaskan di awal bung Andre. Oke, sepakat, itu adalah keputusan partai," ujar Faizal.

"Abang silakan mendukung mas Anies Baswedan," timpal Andre.

"Saya gak mau debat kusir bung Andre," ujar Faizal menanggapi.

Dia meminta Andre tahan bicara. Faizal sepakat soal di internal Partai Gerindra bekerja soal merekomendasikan Prabowo jadi bacapres.

"Saya sepakat itu. Kita close dulu itu," tutur Faizal.

Kemudian, Faizal pun melontarkan argumen dengan sugestinya menyinggung Prabowo.  

"Apakah dari keyakinan internal itu dia berdiri secara mandiri dengan partai politiknya atau dia hanya jadi pengemis di Istana," ujar Faizal.

Dia berpendapat publik melihat saat ini Prabowo seperti kehilangan percaya diri. Alasannya, karena Prabowo menganggap bisa menang dan naik elektabilitasnya kalau hubungannya dekat dengan Jokowi. Itu pun yang diperbincangkan dalam diskusi Catatan Demokrasi.

Bagi Faizal, tak ada akal sehat jika memakai perasaan kedekatan Prabowo dengan Jokowi maka dimungkinkan elektabilitasnya naik. Kata dia, mestinya dengan pengalaman panjang, Gerindra bisa menggunakan kekuatan yang dimiliki agar jauh dari kekuasaan dan mengkampanyekan Prabowo.

"Saya satu persen loh dukung Prabowo. Bisa naik 5 persen kira-kira keyakinan saya ke Prabowo, bisa 10 persen," ujarnya.

Namun, ia menyindir Prabowo yang makin dekat dengan Istana. Faizal pun menyoroti cara Prabowo yang kerap memuji Jokowi seperti menyanjung sebagai guru.

"Dan, mengatakan bahwa Jokowi adalah guru. Dan, saya adalah murid itu memalukan Andre, tolong nasihati Prabowo," tutur Faizal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya