Sekjen NU Sebut Surya Paloh Negarawan karena Terima Hasil Pilpres, Layak Ditiru PKB

Ketua Umum NU Yahya Cholil Staquf dan Sekretaris Jenderal Saifullah Yusuf dalam rapat gabungan di kantor Pengurus Besar NU di Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024.
Sumber :
  • nu

Jakarta - Sekretaris Jenderal Nahdlatul Ulama (NU) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengapresiasi sikap Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang langsung menyampaikan menerima hasil Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

PPP Bombana Tak Ingin Dikaitkan Dengan Aksi DPC se-Jakarta yang Protes Terhadap Rommy

“Bang Surya Paloh negarawan. Saya sangat mengapresiasi dan ini layak ditiru oleh PKB,” kata Gus Ipul sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis yang diterima awak media, Kamis, 21 Maret 2024.

Gus Ipul lebih jauh merasa prihatin PKB yang selama ini mengeklaim partainya warga NU, ternyata tidak segera menyampaikan pendapat dengan menerima hasil Pilpres.

Rival Lee Jae-Myung, Kim Moon-Soo Akui Kalah dalam Pemilu Korsel

Ketua umum Partai Nasdem Surya Paloh di Jakarta Pusat

Photo :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

Padahal, kata Gus Ipul, pernyataan pengakuan hasil pilpres adalah bentuk apresiasi terhadap pilihan rakyat dan menghargai kinerja KPU RI.

Lee Jae-Myung Resmi Terpilih Jadi Presiden Korsel, Raih 49 Persen Suara

“Ini soal cara berpikir. Mengakui hasil pilpres sama dengan mengapresiasi pilihan rakyat dan kerja KPU bahwa ada masalah itu bisa diproses. Perkara ada pelanggaran, itu yang memutus MK; ada jalurnya, bukan beropini,” kata Gus Ipul.

Menurut Gus Ipul, secara umum hasil pemilu maupun pilpres sudah berjalan dengan baik dan juga tidak sampai terjadi gesekan berarti di bawah. Dia pun menyampaikan pesan dari para kiai di organisasi keagamaan itu yang mengimbau agar masyarakat menghormati hasil pilpres.

“Warga NU di bawah itu berharap dinamika pasca pilpres tidak berkepanjangan. Para kiai juga sudah berpesan agar masyarakat menghormati seluruh hasil yang ada, sehingga kehidupan berbangsa bisa kembali normal seperti semula,” katanya.

Seorang petugas sedang membersihkan logo Gedung KPK di Jakarta (foto ilustrasi)

Dua Eks Menaker PKB Bakal Dipanggil KPK soal Dugaan Pemerasan Tenaga Kerja Asing

Keduanya adalah Menteri Ketenagakerjaan 2014-2019 Hanif Dhakiri dan Menteri Ketenagakerjaan 2019-2024 Ida Fauziyah.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2025