Pengakuan Waketum MUI: Jatim Dipimpin Khofifah Berkembang Pesat

Eks Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Sumber :
  • Istimewa

Jember, VIVA – Kepemimpinan Khofifah Indar Parawansa selama satu periode menakhodai Jawa Timur (Jatim) dinilai menggapai banyak kesuksesan besar. Khofifah disebut berhasil bawa Jatim makin berprestasi gemilang.

Kinerja Optimal Khofifah Sukses Bawa Jatim Semakin Melesat Maju

Selama periode kepemimpinan Khofifah, Jatim menjadi salah satu daerah di Indonesia dengan perkembangan sangat pesat dan berhasil menyabet 730 penghargaan dari berbagai lembaga nasional maupun internasional.

"Khofifah ini sangat bagus karena Jawa Timur menjadi terus berprestasi di bidang pendidikan, keberagamaan, peningkatan SDM. Itu sangat luar biasa, ujar Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim Prof. Abdul Halim Shoebahar di Jember, Minggu 18 Agustus 2024.

Said PDIP: Berkurban Bisa Gerakkan Roda Ekonomi Peternak Sapi

Khofifah-Emil Dardak Bertemu Presiden PKS

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Disebutkan dia penguatan kualitas SDM sudah menjadi fokus Khofifah sejak awal kepemimpinannya memimpin Jatim. Dampak keberhasilannya semakin terlihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang terus melesat tinggi. 

Tingkatkan Ekonomi dan Ketahanan Pangan, Khofifah Bawa Jatim Menuju Masa Depan Cerah

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat IPM Jawa Timur terus meningkat hingga akhir 2023. Per 1 Desember 2023, IPM Jawa Timur tercatat 74,65, meningkat 3,15 persen selama periode 2019 - 2023.

Capaian IPM 2023 Jawa Timur ini juga di atas rata-rata nasional yang tercatat 74,39. IPM Jawa Timur juga di atas capaian IPM provinsi besar lainnya di Pulau Jawa, yaitu Jawa Barat (74,24) dan Jawa Tengah (73,39).

Olehnya, lanjut dia, sosok Khofifah sangat dibutuhkan untuk kembali mempin Jatim pada periode keduanya. Kepemimpinan gemilang Khofifah kian mendorong kemajuan Jatim di masa depan.

"Tentu (Khofifah) sangat dibutuhkan karena lima tahun ini beliau mampu menciptakan prestasi yang luar biasa dan sebagai gubernur terbaik di Indonesia," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya