Irman Gusman Menolak Dicopot dari Ketua DPD

Ketua DPD Irman Gusman usai menjalani pemeriksaan di KPK, Sabtu (18/9/2016).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

VIVA.co.id – Ketua Dewan Perwakilan Daerah, Irman Gusman, mengaku keberatan dengan rekomendasi Badan Kehormatan agar dia dicopot dari jabatannya. Saat ini Irman sudah menjadi tersangka kasus suap dan kini ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi. 

Rutan Penuh, KPK Manfaatkan Ruang Isolasi Jadi Tempat Tahanan

Keberatan itu diungkapkan Irman kepada Tommy Singh, pengacaranya, yang menjenguk dia di Rumah Tahanan KPK cabang Guntur Pomdam Jaya, Jakarta Selatan. Namun, Tommy tak mau mengungkap langkah Irman untuk memprotes pencopotan jabatan sebagai ketua DPD itu.

"Mana ada orang bersedia dicopot," kata Tommy Singh di Kantor KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 20 September 2016.

Prabowo Sindir Noel, Ngaku Malu Anggota Gerindra Kena OTT KPK

Pada Senin, 19 September 2016, Badan Kehormatan DPD memutuskan untuk mencopot Irman dari jabatan Ketua DPD. Keputusan itu diambil setelah mendengar masukan dari pakar dan praktisi hukum.

Menurut Ketua Badan Kehormatan DPD, A. M. Fatwa, pemberhentian itu dilakukan karena Irman terbukti telah melanggar kode etik, menyalahgunakan kewenangannya sebagai Ketua DPD. Selain itu, Irman Gusman dianggap telah mencemarkan nama lembaga DPD. Pemberhentian itu sesuai dengan pasal 52 ayat (3) huruf c tata tertib DPD.

KPK Periksa Bos Maktour Fuad Hasan Terkait Kasus Korupsi Kuota Haji

Meski begitu, Irman belum dicopot sampai rekomendasi ini ditetapkan menjadi keputusan bersama dalam Sidang Paripurna DPD.

(ren)

Presiden prabowo subianto

Prabowo Minta Pejabat Belajar dari Kasus Noel: Bersihkan Diri Sebelum Dibersihkan!

Prabowo tegaskan tak akan melindungi kader atau anggota Partai Gerindra jika terbukti melanggar hukum

img_title
VIVA.co.id
28 Agustus 2025