Libur Natal dan Tahun Baru, Pasokan BBM di Jateng Naik 11 Persen

Pengisian Bahan Bakar di TBBM.
Sumber :
  • VIVA/Ikhwan Yanuar

VIVA – Pasokan bahan bakar minyak dan LPG di wilayah Jawa Tengah serta Daerah Istimewa Yogyakarta naik 11 persen pada musim libur Natal dan Tahun Baru 2019 (Nataru). Kenaikan tersebut mengingat tingginya mobilisasi masyarakat di musim liburan, khusus di wilayah Jawa Tengah.

BMKG Ungkap Suhu Udara di Jateng 'Bediding', Embun Es di Dieng Bisa Terjadi Bulan Ini

General Manager Marketing Operation Region IV Pertamina, Tengku Fernanda, merinci BBM jenis Gasoline (Premium, Pertalite, dan Pertamax Series) di Jawa Tengah disiapkan sebanyak 11.754 kiloliter dari rata-rata normal per hari 10.561 kiloliter.

"Jadi kami siagakan tambahan stok 11 persen dari rata-rata normal per hari pada musim libur Nataru," kata Tengku, Selasa, 18 Desember 2018.

Polisi Tangkap Pelaku Pengoplos Gula Ilegal di Banyumas, Produksi Capai 500 Ton per Bulan

Selain BBM jenis Gasoline, perseroan turut menambah BBM jenis Avtur hingga 7 persen. Dari rata-rata konsumsi normal yaitu dari 480 KL menjadi 514 KL. Penambahan itu untuk mengantisipasi padatnya penerbangan ke Jawa Tengah serta DIY selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2019.

Tetapi untuk produk jenis Gasoil, di Jateng diperkirakan turun 5 persen dari rata-rata harian sebanyak 6.059 kiloliter menjadi 5.778 kiloliter. Hal itu lantaran adanya pembatasan operasional angkutan barang dan penurunan kegiatan angkutan industri selama Nataru.

Ribuan Sopir Truk Lumpuhkan Jalur Pantura dan Tol Krapyak, Protes Aturan ODOL

"Dan untuk konsumsi LPG di wilayah Jateng kami menyiagakan tambahan stok 10 persen menjadi 3,511 MT (metrik ton) dibanding rata-rata normal per hari yaitu 3,206 MT," ujar Tengku.

Untuk memastikan kelancaran persediaan BBM Nataru, pihaknya juga telah membentuk Satgas Natal dan Tahun Baru 2019. Satgas ini juga akan diterjunkan di tempat rawan kepadatan saat musim angkutan nanti seperti ruas tol Trans Jawa, jalur wisata, jalur mudik reguler, serta titik-titik rawan akan kepadatan.

"Kita siapkan pula 32 SPBU kantong dan 23 SPPBE kantong di jalur pemudik non tol dan di jalur wisata. Kita juga tempatkan 11 titik kios Pertamax di ruas tol yang dilengkapi dengan mobile dispenser dan BBM kemasan," tutur dia. (art)

Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yunita Dyah Suminar

Mengejutkan! 6,7 Persen dari 37 Ribu Warga Jateng Terdeteksi Alami Gangguan Kejiwaan

6,7 persen warga terdeteksi mengalami gangguan kejiwaan, baik kategori ringan, sedang, maupun berat.

img_title
VIVA.co.id
1 Agustus 2025