Bandara Sam Ratulangi Diperluas untuk Penuhi Permintaan Turis China

Bandara Sam Ratulangi di Manado, Sulawesi Utara, pada Kamis, 19 Januari 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agustinus Hari

VIVA – Memulai kunjungan kerjanya di Sulawesi Utara, Presiden Joko Widodo meninjau rencana pelebaran Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi, Manado, Kamis 4 Juli 2016.

Bisnis Unik yang Lagi Tren di China, Bikin 'Kantor Palsu' untuk Para Pengangguran

Presiden mengatakan, perluasan ini mendesak dilakukan. Sebab, permintaan turis asing agar bisa mengunjungi Sulawesi Utara juga tinggi. 

"Jadi ini dimulai dari permintaan dari travel agent, travel biro yang banyak sekali turis ingin datang ke Manado khususnya dari Tiongkok dan juga dari negara-negara lain banyak," ujar Jokowi.

AS-China Perpanjang Gencatan Senjata Tarif Selama 90 hari

Kondisi bandara saat ini, diakuinya sudah tidak mampu lagi menampung pertumbuhan penumpang. Apalagi wisatawan dari Tiongkok atau China yang meminta tambahan jatah atau slot. 

Begitu juga runway yang ada. Menurut Jokowi, terlalu pendek. Maka jika ada pesawat berbadan besar ingin ke Manado, tidak bisa turun atau mendarat. 

Jet Tempur Siluman Baru China Muncul ke Publik, Pesaing J-50 atau Drone Tempur Canggih?

Beberapa maskapai asing memang sudah mendarat di Manado. Seperti Silk Air yang berasal dari Singapura. Juga dari maskapai domestik Indonesia. 

"Tapi terbangnya yang banyak dari Tiongkok. Tujuh provinsi dari Tiongkok," katanya. 

Potensi wisatawan dari Negeri Tirai Bambu itu diakui Jokowi sangat tinggi, lantaran kedekatan. Mereka bisa mengunjungi Indonesia melalui Manado, karena tidak butuh waktu lama. 

"Ya segmentasi di setiap provinsi itu beda-beda. Di sini kita melihat karena kedekatan paling utara, hanya empat jam. Itu yang ada target-target pasar berbeda-beda, setiap provinsi berbeda beda," tutur Jokowi. 

Adapun luas bandara setelah nanti diperlebar, akan mencapai 56 ribu meter persegi. Dengan luas seperti itu, maka daya tampung penumpangnya juga besar. 

"Bisa mengangkut kurang lebih 6 juta penumpang. Gede banget," ujarnya. 

Turut mendampingi, Ibu Negara Iriana, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Agraria dan Tata Ruang dan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Jalil, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Yasonna H Laoly, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Pesawat menabrak beberapa pesawat yang sedang parkir di Bandara Kota Kalispell

Pesawat Tabrakan Picu Kebakaran Dahsyat di Bandara AS, Ajaib Pilot-Penumpang Selamat

Sebuah pesawat turboprop bermesin tunggal menabrak pesawat yang sedang diparkir di Bandara Kota Kalispell, Montana, AS, Senin, 11 Agustus 2025, siang

img_title
VIVA.co.id
12 Agustus 2025