Dibuka Menguat IHSG Dihantui Penurunan Cadangan Devisa dan Depresiasi Rupiah

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 8 poin atau 0,12 persen di level 7.338, pada pembukaan perdagangan Kamis, 7 Maret 2024.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed dan menguat pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat," kata Ratih dalam riset hariannya, Kamis, 7 Maret 2024.

Dia menjelaskan bahwa pekan ini cenderung minim katalis, namun hari ini pelaku pasar mencermati posisi Cadangan Devisa (Cadev) periode Februari 2024.

"Kekhawatiran turunnya Cadev diakibatkan nilai tukar rupiah yang terdepresiasi," ujar Ratih.

Sementara, kurs rupiah Jisdor pada 6 Maret 2024 terpantau mengalami depresiasi 1,6 persen secara year-to-date (ytd), di level Rp 15.723 per US$.

"IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat dalam level 7.300-7.375," ujarnya.

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni TLKM, ADMR, BRIS.

IHSG Ditutup Menguat Tipis ke Level 7.617, Emiten Saham Energi Jadi Penopang

IHSG ditutup menguat tipis ke level 7.617. Sektor energi jadi penopang dengan saham PGEO, BRPT, dan MEDC masuk top gainers pada penutupan Selasa, 29 Juli 2025. Simak!

VIVA.co.id

29 Juli 2025