Akibat Banjir, Penerbangan Perdana Maskapai Emirates Airbus 380 dengan 592 Penumpang dari Dubai ke Bali Dibatalkan

Bandara di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE), tergenang banjir 17/4
Sumber :
  • Ist

Bali – Banjir bandang yang merendam Dubai, Uni Emirat Arab pada 16 April 2024, berdampak pada penerbangan beberapa maskapai menuju Bali.

Ngeri! Pesawat Batik Air Mendarat Miring di Bandara Soetta, Picu Kepanikan

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan mengatakan, banjir bandang di daerah yang sering disebut sebagai Kota Sultan itu menyebabkan penerbangan maskapai Emirates mengalami keterlambatan atau delay.

Selain itu, jadwal penerbangan perdana maskapai Emirates Airbus 380 yang akan membawa 592 penumpang dari Dubai ke Bali pada 17 April 2024 juga dibatalkan.

Indonesia Bakal Punya Bengkel Pesawat Militer Sendiri, Gandeng Perusahaan Raksasa Perancis

"Kami harus memastikan, 592 penumpang terhandle oleh maskapai. Kami cek sudah di refund atau reschedule," jelas Handy usai penutupan Posko Terpadu Idul Fitri 19446H, Jumat, 19 April 2024.

Bandara Internasional Dubai banjir bak lautan karena hujan badai

Photo :
  • X/@gunsnrosesgirl3
Tidak Ada Korban Jiwa dalam Insiden Senggolan 2 Pesawat Vietnam di Bandara Hanoi

Handy menjelaskan, pihaknya menunggu recovery pasca banjir hingga lima hari, akan tetapi  penerbangan maskapai Emirates masih mengalami keterlambatan atau delay.

Untuk itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mempersiapkan penerbangan di malam hari dan menyesuaikan kondisi di Dubai.

"Misalnya kayak kemarin landing pukul 01:00 dan pukul 03:00 Wita sudah take off lagi. Ini kan tidak biasa. Mereka biasa take off jam 11 malam, ini jam 3 subuh baru take off. Nah ini kami sesuaikan dengan kondisi yang ada di Dubai," jelasnya.

Dengan adanya keterlambatan penerbangan maskapai Emirates kata Handy tidak menimbulkan dampak signifikan.

"Karena ada penerbangan lain yang kita handle Karena trafik penumpang internasional sebanyak 37.000 kalau Emirates sehari kurang lebih 1000 penumpang," jelasnya.

Sementara itu, akibat cuaca buruk dan kesalahan teknikal pada masa posko lebaran, terdapat beberapa penerbangan yang harus kembali ke bandara atau dialihkan.

Total Pesawat Return To Base (RTB) sebanyak 7 pesawat, Return To Apron (RTA) sebanyak 5 pesawat dan pesawat yang dialihkan atau divert sebanyak 11 pesawat.

Petugas SPBU melayani masyarakat dengan mengisi BBM jenis Pertalite (Ilustrasi)

Kendaraan di Bali Mogok Usai Isi Pertalite, Koster Minta Pertamina Investigasi Menyeluruh

Gubernur Bali Wayan Koster merespons bnyak kendaraan mogok yang diduga akibat bahan bakar minyak (BBM) Pertalite di sejumlah SPBU di Gianyar

img_title
VIVA.co.id
1 Juli 2025