Erick Thohir Copot Bayu Krisnamurthi dari Dirut Bulog

[dok. Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi, saat meluncurkan D'GAT 55 Mini Boss Food di Bulog Business District, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin, 27 Mei 2024]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir merombak jajaran pejabat di Perum Bulog. Salah satunya, mengganti posisi direktur utama Perum Bulog. 

Tiket Timnas Indonesia Vs China Sold Out, Ini Kata Erick Thohir

Sekretaris Perusahaan Bulog, Arwakhudin Widiarso mengatakan, Erick resmi melakukan pergantian Direktur Utama Perum Bulog menjadi Wahyu Suparyono, dari sebelumnya dijabat oleh Bayu Krisnamurthi

"Melalui Keputusan Menteri BUMN Nomor  SK-73/DHK.MBU.A/09/2024, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi bersama Purnomo Sinar Hadi sebagai Direktur Human Capital telah menyelesaikan pengabdiannya di Perum Bulog," ujar Arwakhudin dalam keterangannya Senin, 9 September 2024. 

Stok Beras RI Hampir Tembus 4 Juta Ton, Mentan Amran: Bulog Jemput Bola ke Petani

Dia menjelaskan, Wahyu Suparyono menjadi Direktur Utama Perum Bulog setelah sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama ASABRI. 

"(Wahyu) akan memulai masa bhaktinya di Bulog bersama dengan Wakil Direktur Utama Marga Taufiq dan Sudarsono Hardjosoekarto sebagai Direktur Human Capital," kata dia. 

BULOG Berkomitmen Menjadi Mitra Utama Koperasi Desa Merah Putih

Sebelum menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perum Bulog, Marga Taufiq adalah Staf Khusus Yayasan Pengembangan Potensi Sumber Daya Pertahanan (YPPSDP) Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. 

Sedangkan Sudarsono Hardjosekarto menjabat sebagai Direktur Human Capital Perum Bulog sebelumnya merupakan Guru Besar Sosiologi dan Birokrat, selain itu Sudarsono juga pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Kementerian Dalam Negeri.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia

Alasan Bahlil Batalkan Kerja Sama dengan LG di Proyek Baterai EV

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa konsorsium LG tidak keluar dalam proyek ekosistem baterai kendaraan listrik Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
22 Mei 2025