Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025: 144.219 Jemaah Sudah Lunas, 59.101 Masih Proses
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler 1446 H/2025 M masih berlangsung, dengan lebih dari 144 ribu jemaah telah melunasi biaya haji mereka. Data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat bahwa hingga Kamis (6/3/2025), sebanyak 70,93% kuota haji reguler telah terisi.
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain
- Istimewa/Humas Kemenag
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri, Muhammad Zain, dilansir dari webste Kemenag, mengungkapkan bahwa sejak pelunasan dibuka pada 14 Februari 2025, sebanyak 144.219 jemaah reguler telah menyelesaikan pembayaran Bipih. Dalam laporan terbaru, sebanyak 3.484 jemaah reguler dan dua petugas haji daerah (PHD) turut menyelesaikan pelunasan pada hari tersebut.
"Hari ini, tercatat ada 3.484 jemaah reguler yang melunasi," ujar Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Muhammad Zain di Jakarta, Kamis (6/3/2025).
Tahun ini, total kuota haji Indonesia mencapai 221.000 jemaah. Dari jumlah tersebut, 203.320 diperuntukkan bagi jemaah haji reguler, sementara 17.680 lainnya masuk dalam kategori haji khusus. Kuota jemaah haji reguler sendiri terdiri atas beberapa kelompok, yaitu 190.897 jemaah yang berhak lunas sesuai urutan porsi, 10.166 jemaah prioritas lanjut usia, 685 pembimbing ibadah dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 1.572 petugas haji daerah (PHD).
Dengan total 203.320 kuota jemaah reguler, masih ada sekitar 59.101 jemaah yang belum menyelesaikan proses pelunasan. Pemerintah terus mengimbau calon jemaah untuk segera melunasi biaya haji sebelum batas waktu yang telah ditetapkan, yaitu 14 Maret 2025. Sementara itu, pelunasan untuk kuota PHD akan tetap dibuka hingga 20 Maret 2025.
Kementerian Agama melalui Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) juga telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H. Sesuai jadwal, jemaah haji Indonesia akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025 dan secara bertahap diberangkatkan ke Tanah Suci dari embarkasi masing-masing mulai 2 Mei 2025.
Â
