Bank Mandiri Siapkan Rp 31,6 Triliun Uang Tunai untuk Lebaran Idul Fitri

Corporate Secretary Bank Mandiri M. Ashidiq Iswara
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyiapkan uang tunai sebesar Rp 31,6 triliun pada Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 2025. Jumlah kebutuhan uang tunai tersebut naik sebesar 5,9 persen dibandingkan realisasi tahun sebelumnya.

Bank Mandiri Diakui The Asian Banker sebagai The Best Transaction and The Best Trade Finance Bank in Indonesia

Corporate Secretary Bank Mandiri M. Ashidiq Iswara mengatakan langkah tersebut diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN.

"Bank Mandiri menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp 31,6 triliun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat," ujar Ashidiq di Bunga Rampai Restaurant, Menteng, Jakarta, Kamis, 13 Maret 2025.

Bos PLN Beri Penjelasan soal Tagihan Listrik Naik Usai Lebaran

Gedung Bank Mandiri

Photo :
  • Bank Mandiri

Ashidiq menjelaskan, sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri yang diprediksi mencapai Rp 48,6 triliun selama periode tersebut.

Ekonom Bank Mandiri Proyeksi Rupiah vs Dolar AS di Akhir 2025 Lebih Lemah dari Target APBN

“Guna mendukung penyaluran uang tunai ke masyarakat, kami juga telah mengoptimalisasi pengisian 12.905 unit ATM/CRM (ATM setor tarik) Bank Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia sejak awal bulan ini hingga saat libur Lebaran,” jelasnya.

Bank Mandiri jelas Ashidiq, juga mengoptimalkan channel-channel pembayaran online untuk membantu nasabah bertransaksi dengan cepat, antara lain dengan 264.000 mesin EDC dan aplikasi Livin’ by Mandiri.

"Sejalan dengan tema program Ramadan tahun ini, yakni Raih Ketenangan, Banyak Kemenangan dan mengingat banyaknya pengguna Livin’ by Mandiri, kami akan mengoptimalisasi kapasitas superapp ini agar tetap dapat memberikan layanan prima saat puncak transaksi, sehingga nasabah dapat beribadah dan berlibur dengan tenang,” katanya.

Lebih lanjut, Ashidiq menuturkan untuk memastikan kelancaran transaksi BI FAST nasabah, pihaknya akan menyediakan likuiditas yang memadai pada Rekening Settlement Dana (RSD) untuk mengantisipasi lonjakan transaksi BI FAST pada periode Ramadhan dan Idul Fitri.

Sedangkan langkah preventive maintenance akan dilakukan pada 2.842 ATM/CRM yang tersebar di seluruh Indonesia, khususnya di lokasi strategis seperti rest area, bandara, stasiun, terminal, pelabuhan, pusat perbelanjaan, hotel, SPBU dan tempat wisata.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya