Dibuka Menghijau, IHSG Pede Menguat Ikuti Sentimen Positif Bursa Asia
- VIVA/Muhamad Solihin
Jakarta, VIVA – IHSG dibuka menguat 12 poin atau 0,19 persen di level 6.450 pada pembukaan perdagangan Senin, 21 April 2025.
Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman memprediksi, IHSG coba tes support dan menguat pada perdagangan hari ini.
"IHSG hari ini akan mencoba tes support di 6.400. Jika kuat di support tersebut, IHSG akan mencoba menguat kembali," kata Fanny dalam riset hariannya, Senin, 21 April 2025.
Bursa Asia bergerak menghijau pada perdagangan Jumat pekan lalu. Indeks Nikkei 225 Jepang naik 1,03 persen, CSI300 China naik tipis 0,01 persen, Taiex Taiwan naik 0,29 persen, Kospi Korea Selatan naik 0,53 persen, Kosdaq naik 0,85 persen, dan FTSE Malaysia naik 1,09 persen.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) (foto ilustrasi)
- VIVA/M Ali Wafa
Sebagian besar pasar Asia libur untuk peringatan Jumat Agung. Bursa Asia berfluktuasi karena investor mengambil pendekatan wait and see terkait negosiasi tarif Trump, sebelum mengambil taruhan jangka panjang.
"Di sisi lain, pertanyaan utama seputar China, setelah Beijing mengindikasikan bahwa mereka memiliki beberapa persyaratan untuk menyetujui perundingan dengan pemerintahan Donald Trump," ujar Fanny.
Ilustrasi IHSG.
- VIVA/Muhamad Solihin
Sementara di Jepang, inflasi konsumen Maret 2025 mendukung sikap bank sentral untuk menaikkan suku bunga secara bertahap. Inflasi konsumen yang tidak termasuk makanan segar naik 3,2 persen pada Maret 2025, naik dari 3 persen pada bulan sebelumnya.
"Support IHSG berada di level 6300-6400 sementara resist IHSG di rentang 6.480-6.520," ujarnya.