Dinilai Sukses Bertransformasi, BTN Raih 2 Penghargaan Global Brand Award 2025
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA - PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk alias BTN meraih penghargaan Global Brand Awards 2025 dari Global Brands Magazine. Apresiasi itu diberikan karena BTN berhasil melakukan transformasi brand image, sebagai bank pendukung sektor perumahan berbasis inovasi digital.
Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu mengatakan dalam ajang tersebut BTN berhasil meraih dua penghargaan sekaligus, yakni Best Mortgage Bank dan Best Savings Bank.
Penghargaan Best Savings Bank yang diraih BTN ini juga sejalan dengan transformasi perseroan, yang menargetkan untuk memperbesar komposisi dana murah hingga lebih dari 60 persen dalam beberapa tahun ke depan. Caranya yakni dengan menggenjot dana tabungan dan giro lebih besar lagi.
"Transformasi dalam sisi pendanaan ini dilakukan sesuai dengan semangat BTN menjadi bank tabungan bagi masyarakat Indonesia," kata Nixon dalam keterangannya pada Minggu, 15 Juni 2025.
[Humas Bank BTN]
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Dia mengatakan capaian positif ini berkat kerja keras seluruh elemen karyawan BTN, yang konsisten dalam transformasi perseroan secara menyeluruh. Dia berharap penghargaan ini bisa makin memacu semangat para BTNers untuk terus meningkatkan kualitas kinerjanya.
"Supaya bisa menciptakan inovasi-inovasi yang dapat menjawab kebutuhan masyarakat, di era yang penuh tantangan seperti saat ini,” ujar Nixon.
Menurut tim panilai penghargaan, BTN dianggap berhasil mengembangkan citra merk (brand image) sebagai bank yang memimpin pasar kredit kepemilikan rumah (KPR), dan juga pendanaan atau saving bank dengan dilandasi oleh transformasi berkelanjutan.
Dengan pangsa pasar KPR nasional sebesar 40,8 persen dan KPR Subsidi 82,2 persen pada tahun 2024, BTN dinilai telah memainkan peran kunci dalam pengembangan ekosistem perumahan nasional, terutama dengan menggerakkan sisi penawaran dan permintaan (supply and demand).
“BTN telah terbukti menjadi key enabler dalam mengurangi backlog perumahan nasional, serta mendukung upaya pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melalui penyediaan akses kepada pembiayaan KPR Subsidi untuk kepemilikan perumahan layak dan terjangkau, terutama di kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR)," ujarnya.