8 Negara Dilarang Tampil di Piala Dunia

Trofi Piala Dunia
Sumber :
  • AP Photo/Alexander Zemlianichenko, File

VIVA – Sebanyak 210 negara telah diberikan izin untuk mengikuti babak kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Namun, ada delapan negara yang tidak bisa ambil bagian karena belum diakui secara resmi oleh FIFA.

Terpopuler: Emil Audero Absen, Timnas Indonesia Gemparkan Inggris

Dari jumlah tersebut, dua negara—Kongo dan Eritrea—mundur dari proses kualifikasi. Kongo menarik diri setelah asosiasi sepakbolanya, FECAFOOT, sempat disuspensi FIFA. Sementara Eritrea memilih tidak berpartisipasi sejak awal karena kekhawatiran pemainnya akan mencari suaka politik saat melawat ke negara lain, seperti dilaporkan The Guardian.

Meski begitu, Eritrea masih terdaftar sebagai anggota FIFA, sehingga bisa kembali kapan saja. Berbeda dengan delapan negara berikut ini yang belum diakui sama sekali oleh FIFA. Siapa saja mereka?

Deretan Bola Piala Dunia Paling Ikonik, Nomor 6 Paling Dibenci Pemain!

1. Vatikan
Sepakbola telah dimainkan di Vatikan sejak abad ke-16. Meski begitu, negara pusat umat Katolik ini belum tergabung dalam UEFA atau FIFA. Vatikan kerap menggelar laga persahabatan melawan klub-klub lokal Italia. Bahkan, Paus Fransiskus pernah berdiskusi dengan Presiden UEFA Aleksander ÄŒeferin mengenai kemungkinan keanggotaan Vatikan di UEFA jelang final Euro 2020.

Paus Leo, penerus Paus Fransiskus, juga dikenal aktif dalam dunia olahraga. Ia gemar bermain tenis dan merupakan penggemar klub Serie A, AS Roma.

Timnas Indonesia Gemparkan Inggris, Selangkah Lagi Menuju Piala Dunia 2026

2. Federasi Mikronesia
Negara kepulauan di Pasifik ini sempat berusaha mendekat ke FIFA lewat turnamen futsal yang digelar bersama penulis Inggris, Paul Watson. Namun, minimnya infrastruktur membuat perjuangan mereka berat.

Dalam ajang Pacific Games 2015, tim U-23 mereka kalah telak: kebobolan 114 gol tanpa mampu membalas satu pun. Kekalahan terburuknya, 0-46 dari Vanuatu.

3. Nauru
Nauru menjadi salah satu negara yang berpeluang besar bergabung ke konfederasi kawasan, OFC. Negara ini sedang mengembangkan kembali program sepakbola usia muda. Mereka juga memiliki sejumlah pemain berdarah Nauru yang tinggal di Australia.

Mantan pemain Reading, Dave Kitson, bahkan ikut mendukung dengan rencana laga persahabatan antara tim Nauru dan klub legenda Reading—yang hingga kini belum terealisasi.

4. Monako
Negara kecil ini dikenal dalam ajang Formula 1, dan klub AS Monaco merupakan kekuatan di Ligue 1 Prancis. Tapi untuk tim nasional, Monako belum jadi anggota FIFA maupun UEFA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya