Presiden AFC Orang Bahrain, Potensi Standar Ganda?

Presiden AFC, Sheikh Salman Bin Ibrahim Al Khalifa
Sumber :

Riffa, VIVA - Presiden Asosiasi Sepak Indonesia (AFC) saat ini masih dijabat oleh Salman bin Ibrahim Al Khalifa. Diketahui, pria berusia 70 tahun itu ternyata berasal dari Bahrain.

Sosoknya saat ini tengah menjadi perbincangan hangat banyak pencinta sepakbola Indonesia. Hal ini seiring dengan kontroversi hasil laga Timnas Indonesia vs Bahrain di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Presiden AFC, Sheikh Salman

Photo :
  • AFC

Ya, Timnas Indonesia batal menang atas tuan ruan rumah setelah dibalas imbang 2-2 pada laga yang digelar Kamis 10 Oktober 2024 di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain. Kepemimpinan wasit Ahmed Al-Kaf pun dipertanyakan selama laga tersebut.

Bagaimana tidak, Timnas Bahrain seakan jelas dibantu dalam upaya mereka menyamakan kedudukan melawan Skuad Garuda. Hal tersebut dapat dilihat dari sikap wasit yang sengaja tak meniup peluit meski waktu perpanjangan telah habis.

Banyak netizen Indonesia yang menyuarakan protes keras di media sosial, menuding wasit sengaja memperpanjang waktu demi keuntungan tim tuan rumah.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Mari lihat gol kedua yang diciptakan Timnas Bahrain setelah sebelumnya tertinggal 1-2. Mohamed Marhoon 'dipersilakan' menggandakan keunggulan di menit ke-90+9.

Padahal, total tambahan waktu babak kedua yang diberikan hanya enam menit. Laga baru benar-benar berakhir tak lama setelah gol penyeimbang Bahrain tercipta.

Perasaan Emil Audero Jelang Laga Timnas Indonesia Vs China

Saat ini kredibilitas AFC pun jadi sorotan besar banyak mata dunia. Asosiasi sepakbola tertinggi Asia itu diharapkan tidak berstandar ganda seiring dengan upaya protes yang dilayangkan Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia Vs China, Patrick Kluivert Hembuskan Angin Surga
Suporter Timnas Indonesia vs Filipina di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia vs China di GBK: Polisi Siapkan Tempat Parkir 9.000 Kendaraan, Berikut 26 Lokasi Lengkapnya

Tak hanya menyediakan kantong parkir, Ditlantas Polda Metro Jaya juga melakukan rekayasa lalu lintas untuk memudahkan arus masuk-keluar kendaraan serta akses suporter.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2025