AFC Tolak Protes PSSI Terkait Kepemimpinan Wasit di Laga Bahrain vs Timnas Indonesia
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Alih-alih memberikan keputusan, FIFA justru meminta PSSI untuk mengirimkan protes mereka kepada AFC, yang menjadi badan pengatur pertandingan di level Asia.
“Ini situasi yang aneh, karena FIFA meminta kami untuk mengirim surat ke AFC, sementara AFC menyatakan protes kami tidak diterima dan mengarahkan kami kembali ke FIFA. Pada akhirnya, tidak ada perubahan apa pun yang dapat kami harapkan dari hasil pertandingan tersebut,” ujar Sumardji.
Meskipun demikian, Sumardji menyadari bahwa hasil pertandingan maupun keputusan-keputusan yang diambil wasit tidak akan berubah meskipun protes diajukan.
Ia menegaskan bahwa Timnas Indonesia kini harus melupakan insiden tersebut dan fokus pada pertandingan-pertandingan berikutnya.
Timnas Indonesia Fokus pada Laga Selanjutnya
Setelah hasil imbang yang mengecewakan melawan Bahrain, Timnas Indonesia harus segera bersiap menghadapi laga berikutnya. Pada Kamis 15 Oktober 2024 Indonesia dijadwalkan bertanding melawan China dalam matchday keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi Indonesia, mengingat setiap poin sangat penting dalam upaya mereka untuk lolos ke babak berikutnya.
“Kami harus segera move on dan fokus pada pertandingan berikutnya melawan China. Tidak ada yang bisa kami lakukan untuk mengubah hasil laga melawan Bahrain. Yang terpenting sekarang adalah menatap ke depan dan memastikan performa tim tetap maksimal dalam setiap pertandingan yang tersisa,” tegas Sumardji.
Dengan hasil imbang melawan Bahrain, posisi Indonesia di klasemen sementara Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C menjadi semakin sulit.
Meski peluang untuk lolos belum sepenuhnya tertutup, Timnas Indonesia harus bekerja lebih keras dalam laga-laga selanjutnya agar dapat memperbaiki posisi mereka di klasemen. Sayangnya, Indonesia justru kalah 1-2 dari China.
Pentingnya Mengatasi Ketidakadilan di Lapangan
Meskipun protes PSSI telah ditolak, insiden ini menyoroti tantangan yang sering dihadapi oleh tim-tim yang merasa dirugikan oleh keputusan wasit.
Keberpihakan wasit atau keputusan yang kontroversial kerap menjadi sumber frustrasi bagi tim yang tampil di lapangan.
Dalam kasus Indonesia melawan Bahrain, keputusan untuk memperpanjang waktu di luar batas yang telah ditetapkan oleh wasit Ahmed Al Kaf menjadi isu utama yang dipersoalkan PSSI.