Berkat Treble Winner, Pendapatan Manchester City Nyaris Rp14 Triliun

Inggris – Manchester City tercatat memiliki pendapatan sebesar 712,8 juta poundsterling atau setara Rp13,8 triliun untuk tahun finansial terakhir. Dari jumlah tersebut, total keuntungan tim berjuluk The Citizens adalah Rp1,5 triliun.

Pendapatan itu jadi yang tertinggi bagi Manchester City. Capaian yang tak lepas dari ukiran treble winner skuad asuhan Pep Guardiola di musim lalu.

Berkat penampilan gemilang tim, pendapatan dari hak siar dan lainnya untuk ManCity bertambah. Khaldoon Al Mubarak yang memimpin manajemen ManCity berharap capaian ini bisa terlampaui ke depannya.

"Setelah kemenangan Liga Champions di Turki, pertanyaan yang paling sering muncul untuk saya adalah 'Bagaimana cara Anda mengatasinya?" kata Al Mubarak, dikutip dari Daily Mail.

"Jawabannya adalah dengan menggandakan filosofi dan praktik yang telah terbukti membawa kesuksesan ini dan menantang diri kita sendiri untuk terus berinovasi guna mencapai tingkat kinerja baru baik di dalam maupun luar lapangan," imbuhnya.

Margin keuntungan ManCity jika dibanding dengan pendapatan memang terkesan jomplang. Tapi itu sangat beralasan, mengingat dalam skuad The Citizens bertabur pemain bintang.

Pengeluaran gaji ManCity sekarang ini nyaris menembus angka Rp8,2 triliun. Itu tak cuma kepada pemain dan pelatih, karena juga termasuk karyawan lain. Jumlahnya total sebanyak 520 orang.

Erling Haaland yang didatangkan awal musim lalu dari Borussia Dortmund memberi dampak kenaikan gaji yang tinggi. Karena untung bayaran dia saja, manajemen harus mengeluarkan Rp7,7 miliar per pekan.

"Sukses hari ini berarti investasi lebih lanjut untuk masa depan. Kesehatan finansial dan kesuksesan kami di lapangan membuat semua orang yang terhubung dengan Manchester City dapat menatap masa depan dengan gembira," tutur Al Mubarak.

Donnarumma Gabung Manchester City

Manchester City kembali bikin kejutan besar di bursa transfer musim panas. Klub elite Premier League itu berhasil mengamankan tanda tangan kiper Italia, Gianluigi Donnaru

VIVA.co.id

1 September 2025