Asteroid Sebesar Mobil Ini Jaraknya Dekat Banget dengan Bumi

Asteroid melewati Bumi.
Sumber :
  • Discover Magazine

VIVA – Selama hampir tiga tahun, ada batu angkasa yang mengorbit Bumi. Data yang dikumpulkan Lowell Discovery Telescope (LDT) mengungkap, asteroid tersebut adalah 2020 CD3 yang ukurannya sebesar mobil.

Bumi akan Gelap 6 Menit karena Gerhana Matahari? BMKG Ungkap Faktanya

Dikutip dari situs Express, Selasa, 24 November 2020, asteroid itu mereka namakan dengan Minimoon, karena mengorbit Bumi seperti bulan. Asteroid itu dikatakan terjebak dalam gravitasi Bumi. Dalam waktu setahun biasanya mereka bisa keluar dan kembali ke luar angkasa.

Peristiwa asteroid mengikuti Bumi pertama kali ditemukan pada 14 tahun lalu, diberi nama 2006 RH120. Batu ini mengelilingi planet kita sekitar September 2006 hingga Juni 2007.

Korsel Akan Bangun Pangkalan di Bulan pada 2045

Sedangkan 2020 CD3 ditemukan pada Februari 2020, ditemukan oleh Kacper Wierzchos dan Teddy Pruyne melalui Catalina Sky Survey dan berhasil meninggalkan orbit pada Maret. Peristiwa yang tergolong langka ini membuat 23 peneliti melakukan pelacakan melalui teleskop, termasuk dengan LDT.

Tim penelitian dipimpin oleh Grigori Fedorets, yang hasilnya dipublikasikan di The Astronomical Journal. Studi menemukan batuan ini hanya berukuran 1,2 meter, sebagai perbandingan, diameter bulan kita mencapai 3.474 km.

Hari Terpendek Sepanjang Sejarah Akan Terjadi Lagi, Apa Dampaknya bagi Manusia?

Jarak Minimoon terhadap Bumi mencapai 13.000 km, sedangkan jarak rata-rata bulan adalah 384.400 km dari Bumi. Studi ini membuat peneliti tahu bahwa objek tersebut adalah objek alami dan bukan bagian dari sampah luar angkasa yang terperangkap di orbit.

Berdasarkan warna dan kecerahannya, peneliti mengkategorikan 2020 CD3 sebagai batuan silikat, seperti kebanyakan objek yang ada di orbit Mars dan Jupiter. Astronom juga menemukan batu ini sudah mengelilingi Bumi selama 2,7 tahun.

Ilustrasi Bulan.

NASA Berencana Bangun Reaktor Nuklir di Bulan

Penjabat kepala badan antariksa Amerika Serikat NASA dilaporkan akan memberikan arahan minggu ini mengenai pembangunan reaktor nuklir di Bulan pada 2030.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2025