XL Siap Pakai E-SIM, Tinggal Tunggu Regulasi

Direktur Utama PT XL Axiata Tbk, Dian Siswarini (tengah).
Sumber :
  • XL Media Room

VIVA – PT XL Axiata atau XL mengaku siap untuk mengaplikasikan teknologi E-SIM. Mereka ternyata sudah melakukan uji coba bersama vendor beberapa waktu lalu. 

Mengubah Wajah Industri dengan Transformasi Digital

"E-SIM sudah dari awal tahun apa akhir tahun lalu kita sudah melakukan uji coba. Jadi secara teknis sudah siap," kata Group Head Corporate Communications XL Axiata, Tri Wahyuningsih, di Jakarta, Jumat, 28 September 2018. 

Dia menyatakan dalam tes tersebut diujicobakan beberapa alternatif, termasuk dari sisi teknologi yang akan digunakan. Uji coba itu dilakukan berdekatan dengan wacana adanya E-SIM akhir tahun lalu. 

Petani Sekarang Bisa 'Nyantai' Panen Tomat

Selain itu, XL sedang menunggu regulasi mengenai E-SIM. Jika sudah siap, maka operator itu juga siap menjalankan. 

"Kalau kita sebenarnya lebih kepada secara teknisnya siap dan regulasinya memang memungkinkan kita sudah ready sih. Dari sisi itu saja. Karena kan secara komersial lebih ke B2B (business to business)-nya," ujarnya. 

XL, Axis dan Smartfren Tetap 'Perang Sendiri' Meski Sudah Jadi XLSmart

Namun dia masih belum bisa berkomentar mengenai perubahan apa yang akan terjadi dengan penggunaan E-SIM. Tri beralasan karena teknologi E-SIM berbeda dengan yang digunakan oleh kartu SIM biasa. 

Sebelumnya Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara meminta masyarakat untuk menunggu teknologi SIM elektronik itu. Dia beralasan, Kominfo masih akan berfokus pada kartu SIM. 

Rudiantara juga mengungkapkan, telah terjadi penghematan rata-rata Rp2 Triliun per tahun setelah registrasi prabayar. Namun untuk E-Sim, dia tidak menjawab dengan pasti.

"Secara fisiknya, tapi yang penting manajemen. Kita lihat saja nanti," kata Rudiantara. 

Papan pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)

IHSG Sesi I Terbang Mendekat ke Level 7.400, Saham BRPT dan PGAS Ngegas

(IHSG) mencatat penguatan tajam sebesar 1,26 persen atau 92,24 poin pada akhir sesi pertama perdagangan Jumat, 16 Juli 2025. Kenaikan mendorong IHSG terbang ke level 7.37

img_title
VIVA.co.id
18 Juli 2025