Berkat Aplikasi Tinder, Pria Ini Rela Donorkan Ginjal untuk Kekasih

Salah satu aplikasi kencan online, Tinder.
Sumber :
  • Her.ie

VIVA – Kini banyak cara untuk menemukan tambatan hati, salah satunya melalui aplikasi kencan seperti Tinder. Seorang wanita asal California, Amerika Serikat, Cheyenne Hanlee, dan kekasihnya, Gavin Teragawa sebagai contoh.

Puluhan Gram Emas hingga Mobil Ditebar untuk Pengguna MyPertamina

Bertemu dua tahun lalu, melalui aplikasi ini Cheyenne bukan hanya mendapatkan seorang kekasih. Dirinya bahkan mendapatkan transplantasi organ ginjal dari sang kekasih, Gavin.

Dilansir dari Daily Mail, Minggu, 16 Desember 2018, tujuh bulan keduanya menjalin hubungan, Cheyenne mengalami sakit parah. Ia diketahui telah didiagnosis gagal ginjal pada 2015.

Dunia Digital Itu Praktis, Tapi Harus Tetap Waspada

Namun, keadaannya semakin parah ketika dia pingsan saat makan malam dengan teman-temannya. Tidak tinggal diam, Gavin kemudian membawanya ke dokter untuk tes darah dan diketahui sang kekasih mengidap gagal ginjal.

Cheyenne pun diberitahu dokter bahwa fungsi ginjalnya hanya dua persen dan ini sangat membahayakan dirinya. Dokter pun mengutarakan bahwa Cheyenne perlu transplantasi.

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman

Mendengar hal itu, Gavin pun langsung menyatakan ingin mendonorkan satu ginjalnya untuk sang kekasih. Namun, Cheyenne awalnya tidak ingin Gavin menyumbang, tetapi kondisinya tidak membaik dan akhirnya bersedia.

Gavin pun kemudian melakukan tes untuk mengetahui apakah ginjalnya cocok atau tidak dengan sang kekasih. Pada 24 Oktober 2018, Cheyenne dan Gavin ke Rumah Sakit Memorial Sharp di San Diego, AS, untuk transplantasi ginjal dan operasi berjalan sukses.

"Saya akan melakukan apa saja untuk membuatnya sedikit lebih baik," kata Gavin. Setelah sukses menjalani transplantasi, Cheyenne mengatakan bahwa dirinya begitu bersyukur atas kebaikan sang kekasih.

"Saya tidak bisa mengatakan betapa bersyukurnya saya kepadanya. Ini adalah perubahan hidup yang besar. Jika sebelumnya saya begitu lelah ketika mencuci pakaian tapi sekarang tidak," ungkap Cheyenne. (art)

Booth Hino di GIIAS 2025

Hino Merangkul Teknologi Masa Depan

Di era digital saat ini, Hino juga mulai beradaptasi dengan perkembangan teknologi.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2025