TikTok Masih Mentok

TikTok.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Arianti Widya

Washington DC, VIVA – TikTok masih mentok. Platform video pendek asal China itu hingga kini masih belum ada yang resmi membelinya di Amerika Serikat (AS).

Cara Kreatif Bunga Reyza Promosikan Lagu Baru, Bikin Dracin Lokal di TikTok

Padahal, aplikasi milik ByteDance Technology tersebut sudah diselamatkan Presiden Donald Trump melalui Perintah Eksekutif supaya bisa beroperasi di negeri Paman Sam.

Kabar terbaru menyebutkan bahwa konsorsium investor AS berencana mengakuisisi TikTok.

YouTube Melejit, TikTok Keok

Dipimpin oleh YouTuber papan atas MrBeast, grup ini telah mengumpulkan lebih dari US$20 miliar untuk tawaran tersebut, sebagaimana dilaporkan oleh Jesse Tinsley, pengusaha teknologi dan pendiri Employer.com, dikutip dari GSM Arena, Minggu, 2 Februari 2025.

Tinsley juga mengonfirmasi bahwa konsorsium itu sudah merekrut dua investor terkenal lainnya, yakni David Baszucki, salah satu pendiri dan CEO Roblox, dan Nathan McCauley, salah satu pendiri dan CEO Anchorage Digital.

Ternyata Mudah Blokir Orang di TikTok

Meski begitu, bukan hanya MrBeast cs yang serius membeli TikTok. Project Liberty, sebuah kemitraan besar yang melibatkan pemilik LA Dodgers Frank McCourt dan Kevin O'Leary dari Shark Tank, disebut-sebut memberikan tawaran yang lebih tinggi, yaitu sebesar US$25 miliar.

Penawaran berlimpah lainnya, melalui Elon Musk dan Microsoft, juga ikut dalam pembicaraan untuk mengakuisisi TikTok di AS.

Kendati demikian, meskipun ada banyak pembeli potensial, ByteDance Technology belum memberikan komentar apapun terkait kemungkinan kesepakatan dan secara konsisten menegaskan bahwa pemisahan bisnisnya tidak akan terjadi.

Hacker.

Terlihat Aman tapi Ternyata Mata-mata, Pengguna iPhone dan Android Hati-hati

Terlihat aman tapi ternyata mata-mata. Pengguna iPhone dan Android harus hati-hati.

img_title
VIVA.co.id
6 Juli 2025