Militer Israel telah membuka channel sendiri di YouTube, situs video sharing terkemuka. Di sana dipamerkan sejumlah rekaman video serangan udara dan beberapa serangan lainnya ke markas Hamas di jalur Gaza.
Menurut seorang juru bicara dari kantor angkatan bersenjata Israel (IDF), pembuatan channel tersebut dilakukan untuk membantu menyebarkan pesan mereka ke seluruh dunia.
“Kami sedih ketika mengetahui hari ini bahwa YouTube sudah menghapus beberapa video ekslusif kami yang mempertontonkan keberhasilan operasi IDF, operasi Cast Lead, melawan ekstrimis Hamas di jalur Gaza,” tulis juru bicara IDF di YouTube. “Untungnya, berkat bantuan blogger dan dukungan pengunjung, YouTube telah mengembalikan sebagian video yang telah mereka hapus,” kata juru bicara tersebut.
Channel yang dibuat 29 Desember 2008 tersebut sudah memiliki 3714 pelanggan. Sampai pukul 15.00 WIB 31 Desember ini 14 video yang dipamerkan di sana sudah ditonton sebanyak 152.702 kali.
Seperti dilansir AFP, 31 Desember 2008, video hitam putih yang dipamerkan di sana menunjukkan serangan udara Israel terhadap apa yang disebut sebagai situs peluncuran roket, fasilitas penyimpanan senjata, markas besar Hamas, serta terowongan untuk penyelundupan. Di salah satu video, ditayangkan bagaimana sebuah kapal patroli Hamas dihancurkan dengan roket yang ditembakkan dari sebuah kapal laut Israel. Selain serangan, dipertontonkan pula bagaimana sebuah misi bantuan kemanusiaan dikirimkan Israel untuk menolong warga sipil Gaza.
“Kami ucapkan terima kasih atas kunjugan Anda, dan kami akan terus mengupdate situs ini,” kata juru bicara angkatan bersenjata Israel di channel Youtube itu. Ingin tahu bagaimana kehebatan angkatan bersenjata Israel membunuh siapapun yang ada di kawasan jalur Gaza itu? Silakan simak videonya di sini.
Baca Juga :
The quick brown fox jumps over the lazy dog
