iPhone 5C Dipastikan Jadi Ponsel Usang

Apple iPhone 5c.
Sumber :
  • Macrumors.com

VIVA Tekno – iPhone seri 5c akan segera dimasukkan ke dalam daftar ponsel usang oleh Apple. Sebelumnya, Apple sendiri telah memasukkan ponsel berwana-warni ini ke deretan ponsel antik tahun lalu.

Rugikan Negara Rp 17,6 Miliar, Mendag Tutup Pabrik Perakitan Ponsel Ilegal di Jakbar

Ternyata keputusan ini disusul oleh Apple yang memasukkannya dalam daftar ponsel usang mulai pada 1 November 2022 mendatang yang juga akan mengakhiri mengakhiri semua perbaikan dan layanan pada ponsel ini bersamaan dengan hari itu.

Sebagai informasi tambahan, iPhone‌ 5c merupakan iPhone ikonik yang dirilis bersamaan dengan iPhone 5s pada September 2013, seperti dikutip dari situs Macrumors, Senin, 10 Oktober 2022.

Nokia Ingin Seperti Dulu Lagi

 iPhone‌ 5c adalah iPhone pertama yang ditawarkan dalam serangkaian warna cerah dan cerah, termasuk biru, hijau, merah muda, kuning, dan putih, dalam bahan baku plastik.

Selain itu, iPhone‌ 5c juga menandai untuk pertama kalinya Apple merilis model iPhone‌ kelas bawah yang ditujukan untuk pelanggan dengan anggaran yang terbatas.

Ponsel Kamu Sudah Mendukung eSIM? Jangan Sampai Ketinggalan Teknologi Ini

Perihal chipset, iPhone 5c ini dipersenjatai oleh chipset A6 dan hadir dengan tiga varian memori penyimpanan yaitu 8GB, 16GB, dan 32GB.

Sebelumnya, Apple juga telah secara resmi memasukkan iPhone 6 sebagai produk ponsel antik dan usang keluarannya. Kendati ponsel tersebut masih mendapatkan pembaruan sistem keamanan dan dukungan dari Apple.

Dalam definisi Apple, produk antik sendiri merupakan produk yang berhenti didistribusikan untuk dijual lebih dari 5 tahun tetapi tidak lebih dari 7 tahun yang lalu.

Tangkapan layar CCTV Aktivitas Diplomat Kemlu sebelum Tewas Dilakban

Jasad Diplomat Muda Ditemukan Terlakban, Ponsel Raib! Misteri Makin Dalam

Polisi menyebut ponsel diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan alias ADP (39), hingga kini belum ditemukan.

img_title
VIVA.co.id
25 Juli 2025