7 Langkah Ampuh Mengatasi Laptop Lemot di Windows 11, Dijamin Lebih Lancar

Jakarta, VIVA – Seiring perkembangan teknologi, banyak pengguna laptop yang mulai beralih ke Windows 11 karena tampilannya yang lebih modern, bersih, dan menawarkan fitur-fitur baru yang menarik. Microsoft merancang Windows 11 agar lebih segar dan responsif, namun kenyataannya tidak sedikit pengguna yang justru mengeluh laptop mereka menjadi lambat setelah melakukan upgrade ke sistem operasi ini.

Masalah seperti loading yang lama, aplikasi yang tersendat, atau multitasking yang terasa berat cukup sering dilaporkan, bahkan oleh pengguna laptop baru sekalipun. Hal ini tentu membuat frustrasi, terutama saat sedang digunakan untuk pekerjaan penting. Saat performa laptop melambat, waktu pun terbuang dan produktivitas ikut terganggu.



Ilustrasi laptop lemot

Photo :

• Freepik

Namun, kamu tidak perlu langsung panik atau buru-buru membawa laptop ke tempat servis. Kabar baiknya, ada banyak langkah mudah yang bisa dilakukan sendiri untuk mempercepat kembali kinerja laptop dengan Windows 11. Tidak perlu keahlian teknis khusus, cukup ikuti panduan berikut ini, dan laptopmu bisa kembali berjalan lebih lancar.

1. Nonaktifkan Aplikasi yang Berjalan Saat Startup

Salah satu penyebab utama laptop terasa berat saat dinyalakan adalah terlalu banyak aplikasi yang langsung berjalan di belakang layar. Ini bisa membebani memori dan memperlambat sistem sejak awal.

Caranya: Klik kanan tombol Start, pilih Task Manager, lalu masuk ke tab Startup apps. Pilih aplikasi yang tidak terlalu penting dan klik kanan → Disable.

2. Aktifkan Storage Sense untuk Bersihkan File Sampah

File sampah atau temporary files bisa menumpuk tanpa disadari dan membuat sistem semakin berat. Untungnya, Windows 11 memiliki fitur Storage Sense yang dapat membersihkannya otomatis.

Buka Settings → System → Storage, aktifkan Storage Sense, lalu atur jadwal pembersihan sesuai kebutuhan.

3. Kurangi Efek Visual yang Tidak Diperlukan

Windows 11 hadir dengan efek visual seperti animasi dan bayangan yang mempercantik tampilan, namun efek ini bisa membuat laptop terasa lambat jika spesifikasi perangkat tidak cukup tinggi.

Solusinya: Buka menu Search, ketik “performance”, lalu klik Adjust the appearance and performance of Windows. Pilih Adjust for best performance untuk mematikan semua efek animasi.

4. Hapus Aplikasi yang Jarang Digunakan

Semakin banyak aplikasi terpasang, semakin berat beban kerja laptop. Padahal bisa jadi, aplikasi tersebut sudah lama tidak digunakan.

Buka Settings → Apps → Installed apps, lalu hapus aplikasi yang tidak penting dengan klik Uninstall.

5. Perbarui Sistem dan Driver Secara Berkala

Pembaruan sistem operasi dan driver penting untuk menjaga kinerja tetap optimal. Microsoft juga sering merilis update untuk memperbaiki bug dan meningkatkan performa.

Masuk ke Settings → Windows Update → klik Check for updates.

6. Lakukan Pemindaian Virus dan Malware

Jangan lupakan peran antivirus. Virus dan malware bisa menyebabkan laptop melambat secara drastis. Gunakan Windows Security atau antivirus tepercaya lainnya untuk melakukan pemindaian rutin.

7. Pertimbangkan Upgrade RAM atau Ganti ke SSD

Jika laptop masih lambat setelah semua langkah di atas dilakukan, mungkin sudah saatnya melakukan upgrade hardware. Menambah RAM atau mengganti hard disk ke SSD bisa memberikan peningkatan kecepatan yang sangat signifikan.

Halaman Selanjutnya

Buka Settings → System → Storage, aktifkan Storage Sense, lalu atur jadwal pembersihan sesuai kebutuhan.