Menteri Nasir Janji akan Bantu Startup 'Zaman Now'

Menteri Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi, M. Nasir.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat.

VIVA – Era disrupsi teknologi revolusi industri 4.0 bisa dikatakan era bagi masyarakat 'zaman now'. Di mana mulai menjamurnya platform-platform dibuat oleh perusahaan perintis atau startup untuk mempermudah aktivitas masyarakat.

Jadi Beckhoff Solution Provider, PT AUTO Tawarkan Transformasi Otomasi Industri di RI

Sebut saja pesan makanan, transportasi dan sebagainya. Menteri Teknologi Riset dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir, mendorong agar lebih banyak lagi startup untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat zaman now.

"Buatlah startup yang diperlukan masyarakat. Contoh sudah ada seperti transportasi online, belanja online. Ayo, buat yang banyak, tidak ada ruginya mencoba dan buatlah se-kreatif mungkin. Negara yang unggul adalah negara yang penuh inovasi," katanya, saat menjadi pembicara kuliah umum dengan tema "Membangun Startup Menuju Revolusi Industri" di Kampus STMIK STIKOM Bali, Jumat, 2 Februari 2018.

Cara Grab Dorong Startup Adopsi Praktik Bisnis Berkelanjutan

Ia juga menyinggung keterkaitan antara startup dengan perguruan tinggi, di mana startup bisa disiapkan sejak dini. Menurut Nasir ada tiga bidang utama yang sesuai dan harus dikembangkan saat ini menuju kehidupan ekonomi digital.

"Ketiganya adalah big data, coding, dan artificial intelligence. Ketiganya yang justru harus banyak dijadikan sebagai program studi di perguruan tinggi," paparnya.

Akselerasi Transisi Energi, PLN Jalin Kemitraan dengan Puluhan Startup

Seperti diketahui, Kemenristekdikti punya andil besar untuk mengembangkan startup dan juga punya program hibah untuk perusahaan pemula berbasis teknologi.

"Silakan ajukan proposalnya, bila mungkin dilihat ada prospek yang bagus dari startupnya, terutama di bidang-bidang yang terkait revolusi industri 4.0. Kemenristekdikti akan siap membantu mengembangkan," kata Nasir. Tahun lalu, sudah ada 661 startup yang dibantu pendanaan oleh Kemenristekdikti.

[Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam konferensi pers peluncuran ALFI Convex 2025, di Kantor Kemenko Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu, 2 Juli 2025]

Temui Petinggi Holdings, Airlangga Dorong Temasek Tambah Investasi di RI

Menurutnya, Temasek berperan penting bagi bisnis di Indonesia, khususnya melalui skema 'capital injection' alias suntikan modal di beberapa perusahaan start up Tanah Air.

img_title
VIVA.co.id
19 Juli 2025