5 Peringatan dari WhatsApp, Waspada Hoax dan Spam

Aplikasi WhatsApp.
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic

VIVA – WhatsApp sudah menjadi platform komunikasi andalan bagi 1,5 miliar pengguna internet di dunia. Dengan trafik pesan yang berseliweran mencapai 65 miliar per harinya, menjadikan platform milik Facebook itu waspada dengan potensi pesan spam maupun hoaks. 

Sarwendah Kasih Waktu 3x24 Jam Buat Netizen yang Disomasi Minta Maaf, Kalau Dilanggar...

WhatsApp mengaku sesudah berupaya keras mengurangi pesan spam muncul dalam sistem mereka. Namun demikian, WhatsApp menyadari ada potensi pengguna mendapat gangguan di luar kendali. 

"Sama halnya dengan SMS atau panggilan telepon biasa, adalah mungkin bagi pengguna WhatsApp lain yang memiliki nomor telepon untuk menghubungi Anda. Oleh karena itu, kami ingin membantu Anda mengidentifikasi dan mengatasi pesan-pesan spam serta hoaks," tulis WhatsApp dalam blognya dikutip Rabu 9 Mei 2018. 

Tegas! Ini Alasan Sarwendah Somasi Netizen yang Fitnah Hubungannya dengan Betrand Peto

WhatsApp mengatakan, pesan spam atau hoaks kemungkinan muncul dari kontak pengguna atau kontak di luar pengguna. WhatsApp mengidentifikasi tipe pesan yang mengganggu ini adalah menyebarkan informasi yang salah dan dirancang menipu pengguna dengan meminta untuk melakukan tindakan sesuatu. Untuk itu, WhatsApp meminta penggunanya untuk cermat dan bijak dalam menyikapi pesan yang masuk. 

"Jika Anda menerima pesan yang mencurigakan atau tampak terlalu baik untuk menjadi kenyataan, jangan klik ataupun pesan tersebut," tulis WhatsApp. 

Raffi Ahmad Geram Dituduh Lakukan Pencucian Uang, Begini Responnya

Secara rinci WhatsApp meminta pengguna untuk memperhatikan pesan-pesan berikut, sebab bisa jadi pesan ini berisi spam atau hoaks:

1. Menyertakan kesalahan penulisan atau tata bahasa

2. Meminta Anda untuk membagikan informasi pribadi Anda (seperti kartu kredit dan nomor akun bank, tanggal lahir, kata sandi, dan sebagainya)

3. Meminta Anda untuk meneruskan pesan

4. Meminta Anda untuk mengklik tautan guna ‘mengaktifkan’ fitur baru

5. Menyatakan bahwa Anda harus membayar untuk menggunakan WhatsApp.

WhatsApp menegaskan bahwa mereka adalah aplikasi gratis. WhatsApp tidak akan pernah meminta Anda untuk membayar dalam menggunakan WhatsApp. Artinya, Anda tidak harus melakukan atau membayar apa pun untuk menggunakan WhatsApp. (sar)

Ilustrasi pekerja proyek infrastruktur.

PT PII Jamin 52 Proyek dengan Nilai Investasi Rp 503 Triliun 

PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) mengungkapkan, pihaknya telah memberikan penjaminan terhadap 52 proyek, dengan total nilai investasi sebesar Rp 503 triliun.

img_title
VIVA.co.id
30 Mei 2024