Jokowi Ingin Ada Pameran INACRAFT Online
- Fikri Halim/VIVA.co.id
VIVA – Presiden Joko Widodo meresmikan pembukaan pameran Jakarta International Handicraft Trade Fair (INACRAFT 2019) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan pada Rabu, 24 April 2019,. Dalam pidatonya, Jokowi menyebut bahwa pameran ini setiap tahunnya selalu mengalami perubahan yang berkualitas.
"Ini naik kelas dari tahun ke tahun, kualitas produknya semakin baik dan memang itu yang kita inginkan. Agar produk kerajinan Indonesia naik kelas, naik desainnya dan naik pamornya, utamanya untuk kualitas ekspornya," ujarnya di Senayan, Jakarta, Rabu, 24 April 2019.
Jokowi juga mengatakan bahwa pada INACRAFT 2019 terdapat inovasi-inovasi baru yang menarik. Salah satunya biji kapas yang digunakan untuk membuat sutra.
"Banyak produk-produk dari bahan baru, misalnya biji kapas untuk sutra. Banyak hal baru yang memang bisa diangkat dari INACRAFT," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Jokowi sempat menyebutkan bahwa saat ini sudah saatnya INACRAFT go online. Tahun ini, INACRAFT memasuki penyelenggaraan yang ke-21 kali, sehingga menurut Jokowi, pameran tersebut sebenarnya sudah bisa untuk dibuat versi online-nya.
"Semuanya ini kan ekosistem offlinenya sudah siap, tinggal diangkat ekosistem online. Nanti ada marketplace nasional di-link-an dengan global market place-nya," kata dia.
Dia menambahkan, INACRAFT online ini bisa dilakukan mengingat produk-produk yang dipasarkan dalam pameran tersebut memiliki kualitas yang baik.
"Ini kan jelas produknya telah terseleksi. Sudah 21 tahun pasarnya sudah ada, tinggal diangkat ke global market place," ujarnya. (mar)
Istana Ungkap Alasan Prabowo Tak Pakai Baju Adat saat Hadiri Sidang Tahunan MPR
Mensesneg ungkap alasan Presiden Prabowo tak pakai baju adat di Sidang Tahunan MPR
