Cokelat Peninggalan Perang Dunia I, Bentuknya Masih Bagus

Cokelat batangan berusia 103 tahun
Sumber :
  • Dokumen Scunthorpe Eddisons CJM

VIVA – Sebuah cokelat batangan berusia 103 tahun ditemukan di sebuah kaleng tua milik seorang tokoh Perang Dunia I. Cokelat Cadbury itu merupakan milik tentara Resimen Leicestershire, Richard Bullimore.

Gen On Track Live 2025, Serunya Festival Musik Apik plus Sajian Cokelat Premium

Pasukan yang bertugas di Prancis selama Natal dalam Perang Dunia I mendapat Colonies Gift Tins, yang dibuat di Mansfield, Nottinghamshire. Bullimore yang merupakan tentara dengan pangkat kopral hanya memakan satu dari 10 batang cokelatnya.

Dikutip dari Mirror, sisa cokelat batangan miliknya akan dijual dengan barang-barang lainnya di sebuah lelang barang antik pada Selasa, 5 Juni 2018. Sementara Paul Cooper, selaku juru lelang di Scunthorpe Eddisons CJM, mengatakan tak pernah menyangka masih tersisa cokelat yang usianya sudah mencapai lebih dari 1 abad di antara barang-barang lain.

Rasa Es Krim Favorit Ternyata Bisa Ungkap Kepribadianmu!

"Richard juga menerima kotak hadiah tembakau dari Putri Mary yang berisi rokok, tembakau, dan korek api, dan hampir semua isinya masih ada. Hanya tiga batang rokok yang hilang," katanya.

Barang milik Richard Bullimore

Kenapa Cokelat Selalu Identik dengan Hari Valentine? Ini Alasannya

Barang lain yang akan dilelang dalam koleksi perlengkapan Perang Dunia Pertama, seperti medali, surat, dan lainnya. Semua barang itu dijual dalam satu paket dengan harapan bisa terjual dengan harga Rp34 juta.

Kopral Bullimore sendiri sebelumnya juga dianugerahi sejumlah medali karena jasa-jasanya. Dia diberi Medali Distinguished Conduct untuk keberaniannya dalam bentrokan di tanah tak bertuan di Ypres Salient pada Juli 1915. Meskipun kalah jumlah, dia dan pasukannya berhasil memaksa Jerman mundur. (mus)

Ilustrasi korban pencabulan

Korban Pencabulan Eks Kapolres Ngada Trauma Berat, Takut Lihat Seragam Cokelat

Korban pencabulan oknum Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja, ada sebanyak 4 orang dan tiga orang diantaranya masih di bawah umur.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2025