Hari Prematur Sedunia, Mari Kita Kenali Penyebab Serta Risko Persalinan Lebih Dini
- Pixabay.com/cynthia_groth
Studi terbaru menunjukkan bahwa pengobatan dengan hormon yang disebut progesteron dapat mencegah kelahiran prematur pada wanita tertentu. Progesteron vagina diberikan kepada wanita hamil yang ditemukan memiliki serviks pendek. Dan wanita yang pernah melahirkan prematur sebelumnya dan hamil dengan satu bayi bisa mendapatkan suntikan progesteron selama kehamilan untuk menurunkan risikonya.
Apa Yang Terjadi Jika Bayi Saya Lahir Dini?
Sekitar 1 dari 10 bayi yang lahir di AS adalah bayi prematur. Sebagian besar bayi prematur melakukannya dengan baik seiring bertambahnya usia dan mengejar teman sebayanya pada waktunya.
Tetapi anak-anak ini memang memiliki risiko masalah yang lebih tinggi. Bayi prematur tumbuh lebih lambat daripada bayi yang lahir cukup bulan. Mereka mungkin lebih lambat untuk berguling, berbicara, atau menggenggam dan memegang benda dengan tangan mereka.
Mereka memiliki risiko lebih tinggi terhadap masalah kesehatan jangka panjang tertentu, termasuk autisme , disabilitas intelektual, kelumpuhan otak , masalah paru -paru, serta gangguan penglihatan dan pendengaran . Anak-anak lain memiliki masalah perilaku di kemudian hari. Beberapa mengalami ledakan emosi atau hiperaktif. Mereka mungkin memiliki masalah belajar atau membaca di sekolah.
Semakin dini bayi lahir, semakin besar kemungkinan mereka mengalami masalah. Mereka yang lahir setelah 7 bulan biasanya memerlukan perawatan singkat di unit perawatan intensif neonatal (NICU) rumah sakit. Bayi yang lahir lebih awal dari itu menghadapi tantangan yang jauh lebih besar. Mereka akan membutuhkan perawatan khusus di NICU.
