Potret Para Anak Muda Coba Ubah Stigma Negatif di Masyarakat Tentang Hal Ini

JAKARTA – Klub dan geng motor tetap menjadi topik yang kontroversial di mata masyarakat. Meskipun terdapat beberapa klub motor yang berusaha memperlihatkan sisi positif, namun pandangan negatif terhadap mereka masih tetap melekat.

Hadirnya klub dan geng motor sering kali dikaitkan dengan berbagai permasalahan dan tindakan negatif yang merugikan masyarakat luas. Keberadaan oknum-oknum yang terlibat dalam kegiatan ilegal dan perilaku berbahaya semakin memperparah stigma negatif terhadap klub dan geng motor secara keseluruhan. Scroll lebih lanjut ya.

Paradigma negatif ini telah merasuki sebagian kalangan masyarakat, sehingga tercipta kesan bahwa klub atau geng motor hanya terlibat dalam tindakan yang merugikan masyarakat. Perubahan pandangan terhadap keberadaan klub dan komunitas motor masih merupakan tantangan yang kompleks.

Meskipun terdapat beberapa upaya dari klub motor yang berusaha merubah persepsi negatif tersebut, namun permasalahan yang ada sering kali menghalangi upaya tersebut. Banyaknya preseden negatif yang terjadi karena ulah oknum pecinta otomotif roda dua yang tidak bertanggung jawab semakin memperkuat sudut pandang negatif terhadap klub dan komunitas motor.

Salah satu klub motor yang berusaha merubah pandangan masyarakat adalah GP Bike. Didirikan oleh sekelompok anak muda Generasi Z pada akhir bulan Mei 2023, GP Bike memiliki keyakinan bahwa dengan niat baik dan tujuan positif, mereka dapat secara bertahap mengubah stigma negatif terhadap klub dan geng motor.

"GP Bike hadir untuk mengubah pandangan negatif dan mengutamakan aspek positif. Kami berkomitmen untuk menjadi perkumpulan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat, seperti melalui kegiatan sosial dan berbagi kepada mereka yang membutuhkan," ungkap Aldy Qullriz, Ketua GP Bike, saat diwawancarai oleh media baru-baru ini.

Meskipun upaya seperti ini telah dilakukan oleh beberapa klub motor, tantangan yang dihadapi masih sangat besar. Masyarakat perlu melihat adanya perubahan yang konsisten dan nyata dari klub dan geng motor untuk dapat mengubah pandangan mereka.

Klub motor harus terus bekerja sama dengan pihak berwenang dan komunitas lainnya untuk mengatasi masalah yang timbul. Diperlukan pemahaman yang lebih baik tentang klub motor dan komunitas mereka, sehingga pandangan yang lebih objektif dapat terbentuk.

Klub motor juga perlu memastikan bahwa anggotanya memiliki sikap positif dan bertanggung jawab. Melalui pendekatan yang lebih terstruktur dan kolaborasi dengan pihak terkait, klub motor dapat menunjukkan bahwa mereka dapat berkontribusi positif dalam masyarakat.

Perubahan pandangan terhadap klub dan geng motor membutuhkan waktu dan usaha yang konsisten. Dalam hal ini, klub motor perlu berperan aktif dalam menciptakan perubahan tersebut dan menghilangkan stigma negatif yang masih melekat.

Perkuat PSMS Medan, Sandi Sute: Sangat Bersyukur Bergabung di Klub Besar Ini

Sandi Sute, salah pemain yang memperkuat skuat tim PSMS Medan dalam mengarungi kompetisi Liga 2 Indonesia 2024/2025 ini, mengaku bisa bergabung dengan Ayam Kinantan.

VIVA.co.id

20 Juli 2024