Olahraga Ini Pantang bagi Si Gemuk, Bisa Bikin Cedera

Orang yang mengalami kegemukan atau obesitas.
Sumber :
  • Pixabay/ cocoparisienne

VIVA – Mendapatkan tubuh yang ideal dan bugar tak cuma butuh makanan seimbang, tapi juga olahraga teratur. Tapi, olahraga pun tak boleh sembarangan.

6.000 Pelari Ramaikan Women’s Day Run 10K 2025, Dua Pemenang Melaju ke Qingdao

Menurut dr. Ade Jeanne L. Tobing, SpKO, mereka yang bertubuh gemuk sebaiknya menghindari olaharaga lari atau jogging. Karena, olahraga ini bisa membahayakan bagi sendi mereka.

"Kalau lari, dia ada fase melayang yang bisa sampai delapan kali berat tubuh, lutut akan bermasalah," ujar Ade saat ditemui di sebuah acara di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Viral! Davin, Bocah 10 Tahun Asal Samarinda Lari 5 KM di Bawah 22 Menit

Sebaiknya, Ade menyarankan, untuk memilih berjalan kaki saja atau berjalan cepat (brisk walk). Olahraga lain yang juga sangat baik dipilih bagi mereka yang bertubuh gemuk adalah senam atau aerobik.

"Senam air juga boleh, atau disebut aquarobic. Atau sepeda, karena berat tubuh kita dibopong oleh tubuh kita sendiri," ujar Ade.

Kembali Digelar, Titan Run 2025 Meriahkan Perayaan HUT RI

Hal yang sama juga berlaku pada anak-anak dengan tubuh gemuk. Sebaiknya jangan memilih olahraga lari untuk mereka karena akan mencederai lutut anak bertubuh gemuk. Otot-otot di dalam tempurung lutut mereka akan terluka.

Sebaiknya, lakukan aktivitas fisik selama 60 menit. Untuk anak-anak, aktivitas fisik bisa berupa bermain.

Notarace bakal diikuti 3500 pelari

Notarace 2025 Bakal Diikuti 3500 Pelari

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-117, Pusat Pengurus Ikatan Notaris Indonesia (PP INI) akan menggelar lomba lari bertajuk Notarace 2025 pada Minggu, 13 Juli

img_title
VIVA.co.id
10 Juni 2025