Ide Berbahaya, Gunakan Vacuum Cleaner untuk Hentikan Menstruasi

VIVA – Menstruasi memang sering menimbulkan banyak keluhan, mulai dari mood swing hingga rasa pegal yang hebat di bagian pinggul. Maka tidak jarang banyak perempuan yang ingin menstruasinya cepat selesai.

Beragam cara pun dilakukan, mulai dari mengonsumsi obat-obatan hingga menggunakan selang vacuum cleaner untuk menghentikan menstruasi. Namun, seorang perawat di Amerika memeringatkan orang-orang untuk berhenti melakukan hal itu karena sangat berbahaya.

Ia mengatakan bahwa vacuum cleaner akan mengisap lebih banyak darah daripada biasanya. Sejauh ini ia mengungkapkan ada kasus wanita yang harus dirawat karena melakukan prosedur tersebut.

Bagi sebagian orang, hal itu mungkin terdengar aneh. Tetapi ada forum khusus yang didedikasikan untuk "ekstraksi menstruasi". Prosedur ini bekerja dengan menciptakan ruang hampa yang menyedot isi rahim melalui serviks. Ini merupakan praktik gelap alternatif untuk aborsi di negara-negara di mana aborsi tergolong ilegal.

Praktik ini diduga sudah ada sejak tahun 1970-an ketika aktivis hak-hak perempuan, Lorraine Rothman, mengadaptasi metode aborsi sebagai cara menyingkirkan darah menstruasi.

Tetapi praktik itu tidak menggunakan penyedot debu yang sebenarnya - itu seharusnya dilakukan menggunakan perangkat yang disebut Del-Em, yang pada dasarnya adalah serangkaian tabung tipis, pompa dan botol.

Alat ini digunakan untuk membuat ruang hampa. Kemungkinan para wanita yang dirawat di rumah sakit untuk menyedot vagina mereka salah paham bahwa kata itu berarti penyedot debu, daripada ruang tanpa oksigen.

Seperti halnya aborsi di rumah yang telah membunuh jutaan wanita yang menolak akses ke penghentian hukum di seluruh dunia. Dokter pun telah memperingatkan gagasan untuk mengurangi menstruasi dengan alat apa pun, yang merupakan ide yang buruk.

Selain trauma umum dan syok, Anda berisiko terkena infeksi, menusuk rahim dan gejala yang memburuk, kata seorang ahli.  

 "Ini benar-benar berbahaya dalam banyak hal. Konsep aneh yang tidak akan berhasil,"kata ahli kebidanan dan kandungan Dr Shazia Malik.

 Ia mengatakan hal itu bisa menyebabkan kerusakan pada leher rahim dan infeksi yang mengancam jiwa dari kuman di selang. Oleh sebab itu, jika mengalami menstruasi yang sangat berat, jangan mencoba untuk mengisapnya.

Sebaiknya cari tahu Anda mengapa Anda mengalami pendarahan begitu banyak. Seorang yang mengalami hal itu mungkin menderita PCOS, endometriosis, fibroid, atau skenario terburuk, kanker serviks.

Syifa Hadju Blak-blakan! Ungkap Drama PMS: Ngidam Manis Sampai Mood Swing di Lokasi Syuting!

Saat sedang PMS dan hari-hari awal menstruasi, biasanya perempuan mengalami beberapa gejala pada tubuhnya, baik secara fisik dan psikis. Syifa Hadju juga mengalaminya

VIVA.co.id

13 Juni 2025