Kuning Telur Baik untuk Otak, Tapi Ketahui Aturan Konsumsinya

Ilustrasi telur.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Tidak sedikit dari kita yang enggan untuk mengonsumsi kuning telur dengan alasan kesehatan. Ya, kuning telur dianggap bisa meningkatkan kadar kolesterol seseorang.

Daftar Harga Pangan 17 Juni 2025: Bawang hingga Telur Ayam Naik

Maka tidak heran, sering dinasihati untuk membuang kuning telur dan hanya mengonsumsi putihnya saja. Sayang sekali, karena sebenarnya ada banyak manfaat kuning telur untuk kesehatan tubuh Anda.

Dalam program Hidup Sehat tvOne, spesialis gizi klinis, dr. Putri Sakti Dwi Permanasari, M.Gizi, Sp.GK menjelaskan bahwa kuning telur baik untuk kesehatan otak khususnya untuk meningkatkan daya ingat.

Makin Teredukasi, Warga Kampung Sudah Tak Takut Lagi Cek Kesehatan

"Kuning telur memang terkenal jahat, kolesterol. Tapi kuning telur tinggi akan kolin ini untuk sel kita, melapisi sel saraf sehingga produksi sel bagus sinyal bagus sehingga fokus optimal," kata Putri, Selasa, 11 Agustus 2020.

Putri juga menjelaskan bahwa tidak masalah mengonsumsi kuning telur. Namun, perlu diperhatikan jumlah konsumsinya. Terutama bagi mereka yang memiliki riwayat darah tinggi, jantung, hingga stroke.

Kardiomiopati Bisa Berujung Gagal Jantung Hingga Mati Mendadak, Begini Cara Deteksi Dininya

"Orang dengan riwayat jantung, darah tinggi, stroke, konsumsinya tidak boleh lebih dari 300 gram atau 1 buah per hari. Konsumsi telur kuning juga harus diimbangi dengan olahraga," kata dia.

Selain itu, Putri juga menyarankan untuk mengonsumsi telur dikombinasikan dengan sayur. Mengingat, kata dia, sayur tinggi akan serat, yang mana serat dapat membantu mengurangi penyerapan kolesterol.

"Disarankan dikombinasikan dengan sayur," tutupnya.

Ilustrasi serangan jantung/stroke.

Stroke Bisa Dicegah Sebelum Terlambat, Kenali Risikonya Lewat Pemeriksaan Ini

Terkadang, tanpa disadari, pelan, tapi pasti, aliran darah ke otak bisa terganggu, memicu serangan stroke yang mengubah hidup dalam sekejap.

img_title
VIVA.co.id
1 Juli 2025